Kebiasaan Pakai Fast Charging Bisa Merusak Baterai Mobil Listrik

JAKARTA, virprom.com – Untuk mengisi daya kendaraan listrik, ada dua jenis pengisian, yaitu pengisian daya rumah tangga, pengisian cepat, dan pengisian super cepat.

Diketahui, seringnya penggunaan fast charge atau pengisian cepat dapat berdampak buruk pada aki mobil listrik.

Pengisian daya di rumah menggunakan arus AC. Saat ini fastcharging dan fastcharging menggunakan arus DC.

Baca juga: Wuling Tawarkan 7 Titik Pengisian Cepat, 100 Titik

Banyak orang membandingkan berapa lama waktu pengisian kulkas dan stok di SPKLU. Tentu saja penggunaan mobil listrik tidak bisa dibandingkan dengan mobil konvensional.

Danang Wiratmoko, Product Manager Wuling Motors, mengatakan penggunaan fast charge atau pengisian cepat dapat meningkatkan risiko penurunan kualitas baterai mobil.

Besarnya arus atau besarnya listrik yang masuk ke baterai sangat tinggi dan itulah yang menyebabkan efek alami suhu tinggi jika kita menggunakan metode fast charge, kata Danang, kepada wartawan, saat ditemui di Jakarta. , ini sudah berakhir.

Baca Juga: Coba Fasilitas Fast Charging Polytron

“Apakah akan mengurangi umur baterai? Ya, dan diharapkan kita menjadi sebuah kebiasaan. Jadi, kalau kita selalu menggunakan fast charge, ada risiko mengurangi masa pakai atau umur baterai,” tuturnya. Danang. .

Danang menambahkan permasalahan ini dapat dikurangi dari sisi produksi dan perlakuan panas.

Menurutnya, setiap produsen harus memiliki sistem yang dirancang untuk mengontrol suhu baterai agar kenaikan suhunya sekecil mungkin.

“Ada yang elektrik, ada yang cair, ada yang dikendalikan komputer secara cerdas dan lain sebagainya. Baterai Wuling sendiri sebagai pengatur suhu,” kata Danang.

Danang menambahkan, fitur tersebut masuk dalam sistem tenaga baterai. Sekarang, dari sudut pandang pengguna, ada praktik umum yang dapat digunakan untuk meningkatkan masa pakai baterai.

“Salah satunya dengan tidak melakukan pencatatan cepat seperti yang biasa dilakukan. Oleh karena itu pengembangan metode pengisian daya di rumah menjadi kampanye yang dilakukan Wuling. Di Indonesia, kami ingin konsumen nyaman dan mudah melakukan pembayaran di rumah, Ini juga merupakan kebiasaan untuk menjadikan “mobil listrik normal dan sehat,” katanya.

Menurut Danang, sesekali menggunakan fast charge, seperti saat berkendara ke luar kota, tidak menjadi masalah. Tapi jangan menggunakannya setiap hari. Dengarkan berita dan pilihan berita kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran virprom.com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top