NEW DELHI, virprom.com – Sebuah rumah sakit anak di India terbakar, menewaskan sedikitnya 37 bayi, termasuk beberapa anak-anak dan tujuh bayi baru lahir.

Selain rumah sakit, kebakaran juga merusak kompleks perumahan di New Delhi dan menewaskan tiga orang.

Kita tahu, saat ini India sedang mengalami gelombang panas ekstrem yang mencapai lebih dari 45 derajat Celcius.

Baca juga: Panas Ekstrim 47,4 Derajat, India Tutup Sekolah Lebih Awal

Seperti dilansir The Independent, Minggu (26/5/2024), Pemadam Kebakaran Delhi mengaku menerima telepon dari Rumah Sakit Perawatan Bayi Neonatal Vivek Vihar pada Sabtu malam.

Setelah menerima laporan tersebut, pihaknya mengerahkan sembilan unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.

Ketika petugas pemadam kebakaran tiba di rumah sakit, satu dari 12 bayi yang dirawat di sana telah meninggal.

Mereka menyelamatkan korban lainnya dan membawa mereka ke NICU di Rumah Sakit East Delhi Advance untuk perawatan, namun enam orang lainnya dinyatakan meninggal pada saat kedatangan.

Belum diketahui penyebab kebakaran di gedung tetangga.

“Kebakaran di rumah sakit anak-anak sungguh memilukan,” kata Ketua Menteri Delhi Arvind Kejriwal.

Baca juga: Gadis 9 Tahun Ini Menjadi Terkenal di India karena Angkat 75 Kg

“Pejabat pemerintah dan administrasi sibuk merawat para korban di tempat. Penyebab kejadian ini sedang diselidiki dan tidak ada seorang pun yang akan bertanggung jawab atas kelalaian ini,” jelasnya.

Di pagi hari, petugas pemadam kebakaran diberitahu tentang kebakaran lain di sebuah bangunan perumahan di kawasan Krishna Nagar di Delhi timur.

“Kami menerima panggilan kebakaran pada pukul 02.35 pagi dari Krishna Nagar. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 7.20 pagi. Lima petugas pemadam kebakaran bergegas ke tempat kejadian,” kata Kepala Pemadam Kebakaran Delhi Atul Garg kepada ‘Indian Express.

“Sebanyak 13 orang berhasil diselamatkan, namun tiga orang dinyatakan meninggal dunia,” imbuhnya.

Kebakaran di ibu kota terjadi setelah 27 orang tewas dalam kebakaran besar di sebuah taman hiburan di negara bagian Gujarat barat pada hari Sabtu.

Taman itu dipenuhi ratusan pengunjung saat kebakaran terjadi.

“Kayu lapis dan bahan konstruksi lainnya di sana tiba-tiba terbakar,” kata pengunjung taman Yash Patoliya kepada The Indian Express.

“Api menyebar dalam hitungan detik dan memaksa orang mengungsi,” katanya.

Baca juga: Sebuah Kapal Terbalik di India, 7 Orang Tewas

Namun penyebab pasti kebakaran tersebut belum diketahui. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.