Katering Haji Disebut Bermasalah, Timwas DPR RI: Kami Ingin Memanusiakan Jemaah

virprom.com – Anggota Tim Pengawas Haji (Timwas) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Endang Maria Astuti menekankan pentingnya evaluasi kualitas makanan bagi jemaah haji Indonesia.

Pada dasarnya Endang memperhatikan adanya masalah di meja makan penonton di episode lima. Bagian menu makan siang ini mengandung 85 persen karbohidrat, tanpa sayuran dan hanya ikan sebagai pendampingnya.

“Penambahan makanan seperti ini sangat berbahaya bagi kesehatan jamaah haji. Di sini kita ingin memanusiakan, menghormati dan menghormati jamaah haji kita,” kata Endang, di Mekkah, Arab Saudi, Rabu (12/6/2024). ) .

Selain itu, ia juga berbagi laporan dari masyarakat di distrik lain yang mengalami kematian akibat makanan yang buruk.

Baca juga: Jelang Puncak Ibadah Haji, DPR Minta Jemaah Jaga Kesehatan dan Kebugarannya.

“Hubungan kita dengan makanan yang tidak enak menyebabkan penyakit kanker, diare, dan lain-lain,” kata Endang dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/6/2024).

Akibat makanan yang buruk, hampir 100 orang jatuh sakit. Panitia penyelenggara diminta segera menindaklanjutinya.

Endang mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian yang dialami jemaah haji Indonesia.

“Dari acara ini kita bisa belajar dan mengevaluasi diri agar kedepannya jamaah haji Indonesia bisa terdekorasi dari segi makanannya.

Baca juga: Wakil Ketua DPR Sebut Pemanfaatan Teknologi Bisa Membantu Dalam Melaksanakan Ibadah Haji.

Dijelaskannya, besaran nominalnya bervariasi tergantung kualitas makanan yang disajikan. Makanan yang disajikan hanya sekitar 8 hingga 10 Riyal saja. Ini berdasarkan kontrak nominal 15 Riyal. Dengarkan berita terbaru dan pilihan berita kami di perangkat seluler Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top