Jusuf Hamka Ceritakan Awal Mula Diusulkan Jadi Pendamping Kaesang di Pilkada Jakarta

JAKARTA, virprom.com – Pengusaha dan Politisi Partai Profesional Yusuf Hamka menceritakan pertama kali dirinya diundang mendampingi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep ke kompetisi Pilkada Jakarta 2024.

Awalnya Yusuf Hamka diundang makan siang pada 11 Juli 2024 oleh Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga.

Airlanga kemudian menanyakan bagaimana cara mengatasi kemacetan lalu lintas dan banjir di Jakarta.

BACA JUGA: Yusuf Hamka Dicalonkan Sebagai Wakil Kasan di Pilkada Jakarta: Harus Siap…

“Saya ditanya bagaimana situasi kemacetan lalu lintas dan banjir di Jakarta. Apa yang bisa Anda lakukan? Anda yang bergerak di bidang infrastruktur. Saya jawab: ‘Pak, kami sedang membangun Jalan Pelabuhan 2 yang akan mengatasi dan mengurangi kemacetan lalu lintas di Tanjung Pelabuhan. “Dari Priok sampai Pluit bahkan sampai “Tsengkareng”. Karena setelah Harbour Road 2, kita punya tugas lain yaitu membangun Bandara Pluit. Makanya kita bangun tol di sana,” kata Yusuf Hamka, Sabtu (13/7). dari kawasan Kuningan Jakarta. /2024).

“Lalu dia (Airlangga) bertanya: ‘Menurut Anda, bagaimana cara terbaik untuk mengatasi kemacetan?

Yusuf kemudian menjelaskan teknis mengatasi kemacetan lalu lintas dengan membangun jalan layang.

Ia kemudian ditanya bagaimana masalah sampah di Jakarta bisa diatasi.

Youssef Hamkar juga menjelaskan solusi pembuangan sampah yang memanfaatkan ulat belatung untuk mengurai sebagian sampah.

Dengan cara ini, perempuan dapat berpartisipasi dalam pengelolaan sampah dan membeli serta menjual larva untuk keperluan lain.

Selain itu, Yusuf Hamkar juga ditanyai mengenai solusi transportasi bagi warga Jakarta.

Baca juga: PSI Tak Sependapat dengan Golkar soal Duet Kasang-Yusuf Hamka di Jakarta

Ia menyarankan, meski warga Jakarta menggunakan mobil pribadi, namun tanggung jawab pemerintah provinsi untuk memperbaiki transportasi umum.

“Masyarakat Jakarta butuh APBD yang banyak. Subsidi transportasi gratis, pengobatan gratis, tidak ada lagi biaya BPJS, sekolah gratis, ini keluarga kita, rakyat kita, saya bilang begitu, beginilah ceritanya,” ujarnya.

Usai makan siang, Yusuf Hamka kembali ke kantor sekitar pukul 14.00.

Namun, pada pukul 14.30, VIB memintanya datang ke PLTD Golkar. Sesampainya di sana, seluruh pimpinan DPP berkumpul.

Ia kemudian langsung diminta menjelaskan konsep mengatasi permasalahan Jakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top