Jakarta, virprom.com – Presiden Joko Widodo mengatakan belum ada rencana pemekaran daerah otonom baru (DOB) di Indonesia dalam waktu dekat.

“Tidak ada DOB, tidak ada DOB sementara di seluruh negeri ya,” kata Jokowi dalam keterangannya saat bertugas di Kalteng, Kamis (27/6/2024).

Dia mengatakan, pemerintah belum mempunyai rencana mengenai hal ini. Meski tidak dipungkiri banyak negara bagian yang memiliki rencana ekspansi.

“Lebih dari 300 kabupaten, kota, dan kabupaten sudah mengajukan permohonan, namun DOB belum,” jelasnya.

Baca Juga: Jokowi Tolak Gunakan APBN Lagi untuk Dukung Kebun Pangan

Sebagai informasi, banyak negara bagian yang meminta pemerintah memperluas negara bagiannya.

Pertanyaan tersebut disampaikan Forum Rakyat Papua (MRP) saat berkunjung ke Istana Kepresidenan Jakarta belum lama ini, Rabu (12/6/2024).

MRP meminta Presiden Jokowi melakukan redistribusi Kabupaten Mimika Timur dan Mimika Barat.

“Kami mohon kepada Presiden untuk fokus memperluas wilayah Kotamadya Papua di Kabupaten Mimika Timur, Mimika Barat, dan ibu kota Dimika,” kata Augustine Angapak, Ketua MRP Papua Tengah dan Koordinator MRP se-Papua. Agustinus, Rabu

Baca juga: Ambulans Berhenti Saat Rombongan Jokowi Lewat, Istana Minta Maaf

Ia juga mengatakan, keinginan tersebut telah disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhugam) Hadi Janto.

Agustinus berharap ambisi tersebut mendapat perhatian pemerintah pusat.

“Kami berharap masyarakat Papua dan khususnya MRP se-tanah Papua memahami apa yang disampaikan Presiden kepada kami,” ujarnya.

Sejauh ini Indonesia memiliki 38 provinsi dari semula 34 provinsi. Akibat perluasan wilayah kekuasaan Papua, banyak terbentuk wilayah-wilayah baru di Indonesia. Dengarkan berita terbaru dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.