Jakarta, virprom.com – Penjelasan Bapak Yusuf Permana, Deputi Sekretariat Presiden Bidang Protokol dan Media. Di sekitar Rashtrapati Bhavan pada Rabu (5 Januari 2024).
Yusuf mengatakan perjalanan ke Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dijadwalkan pada Selasa hingga Kamis (30 Februari 2024) itu sudah direncanakan sejak lama.
“Perjalanan ke Jawa Timur dan NTB sudah direncanakan sejak lama,” kata Yusuf kepada virprom.com, Rabu sore.
Baca juga: Warga dan Tukang Ojek Rebutan Foto Saat Makan Malam Jokowi di Mi Gakoan Mataram
Belakangan, Selasa sore (30 April 2024), Presiden menjelaskan dirinya sudah berkunjung ke Jawa Timur.
Setelah itu langsung menuju NTB pada sore hari.
Hal itu dilakukan demi efisiensi agar Presiden tidak terlalu dini kembali ke Jakarta.
“Mempertimbangkan efektivitas dan efisiensi, kami akan berangkat langsung ke Provinsi NTB dari Jatim. Kami tidak akan kembali ke Jakarta (lagi),” ujarnya.
Setibanya di NTB sore kemarin, Jokowi menyambangi toko Mi Gakong. Kepala Negara menyantap mie sambil menyapa rakyat.
Sementara itu, pada Rabu pagi ini, Presiden Jokowi menutup kunjungan kerjanya dengan kegiatan bersepeda dan sambutan kepada masyarakat Kota Mataram, Provinsi NTB.
Baca juga: Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Gabung Partai Lain Setelah PDI Perjuangan Tak Lagi Dipertimbangkan
Pada Kamis (5 Februari 2024), Presiden akan melakukan berbagai kegiatan di NTB.
“Besok di Lombok Barat, Presiden akan mulai melaksanakan Inpres tentang Jalan Daerah di Provinsi NTB.
“Kemudian Presiden Tiu Suntuk akan menyelesaikan bendungan di Provinsi Sumbawa Barat,” kata Yusof.
“Kami selanjutnya akan berangkat ke Provinsi Sumbawa untuk meninjau pasar Seketen dan memberikan dukungan modal kerja kepada pedagang kecil, pedagang asongan, dan pedagang kaki lima,” tambahnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan ke kabupaten Sumbaba.
Di sana, Presiden berencana melakukan panen jagung bersama Menteri Pertanian dan para petani jagung.
Baca juga: Pengunjuk Rasa Pakai Topi Saat Aksi May Day: Buruh Ibarat Petani, Semua Butuh Kita…