JAKARTA, virprom.com – Manajer Repsol Honda Alberto Puig mengaku belum berbicara dengan Joan Mir yang menilai hal itu tidak baik bagi Honda.
Mir diketahui berbicara tentang dirinya di Repsol Honda. Pesaing asal Spanyol itu menyebut akan sulit bangkit dari posisi Honda.
Sejak bergabung dengan Repsol Honda awal tahun lalu, performanya menurun. Mir juga berbicara tentang pensiun.
Baca Juga: Hyundai Creta Facelift Tertangkap Kamera Saat Uji Jalan
“Tidak. Dia pemain biasa saja, dia tidak berjalan dengan baik, dia tidak (berbicara),” kata Puig lewat Crash, Selasa (11/6/2024).
“Jelas, kami tahu pasti dia tidak senang,” kata Puig.
“Tapi saat ini sebenarnya kami berusaha fokus menyelesaikan masalah lalu lintas,” ujarnya.
Baca Juga: DAMRI Luncurkan Bus Trans Sulsel, Cek Rutenya
Puig mengatakan memang hingga saat ini Honda dan Mir belum membahas perpanjangan kontrak.
Jadi kita belum punya detailnya, soal perpanjangannya. Sebentar lagi, bulan ini, musim panas ini, Juni atau Juli kita akan ambil keputusan. Kita berangkat dari situ, ujarnya.
Baca juga: Bagaimana prospek jangka pendek naik dan turun
Sementara itu, Honda berada di peringkat terbawah. Mir memiliki 17 posisi MotoGP setelah MotoGP Mugello.
Sementara rekan setimnya, Luca Marini, yang tahun ini terpilih menggantikan Marc Marquez, lebih sulit dibandingkan Mir. Marini menjadi satu-satunya pebalap yang mencetak poin.
Sementara itu, Mir diperkirakan akan bergabung dengan Trackhouse, tim anak perusahaan Aprilia yang dipimpin oleh Davide Brivio, yang merupakan bos pertama Suzuki saat Mir memenangkan gelar Kejuaraan Dunia 2020 dalam berita pilihan kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.