Jenis Kain Songket Berdasarkan Bahannya, Apa Saja?

virprom.com – Kain songket merupakan kain tradisional Indonesia yang dibuat dengan menggunakan teknik tenun. Kain ini sering digunakan dalam acara adat atau formal seperti pesta atau festival.

Jenis kain Songket dari seluruh Indonesia juga banyak sekali, salah satunya adalah kain Songket dari Batak.

Songket Batak mempunyai ciri khas dan variasi tersendiri. Hal ini menjadikannya barang yang wajib dimiliki oleh para kolektor di kalangan pecinta tekstil tradisional.

Baca juga: Tinung Rambu, Menabung Tenun untuk Membantu Sesama

virprom.com mengunjungi Galeri Fine Partonun di Rawamangun, Jakarta Timur, kawasan perbelanjaan yang menawarkan jasa penjahitan kebaya tradisional Batak. Pemilik Fine Irazona ini menjelaskan, ada banyak jenis kain bassac dengan bahan yang bervariasi. Jenis-jenis kain lagu berdasarkan bahannya 1. Kain lagu terbuat dari cacingnya

Ada sejenis kain nyanyian yang terbuat dari sutra yang dibuat dari cacing liar. Dari kejauhan tekstur kain terlihat cerah dan halus saat disentuh.

Biasanya kain seperti itu dibuat dengan motif tutuman.

“Ini lagu Batak atau tumtuman yang subtitlenya diambil dari lukisan Ulos Batak,” kata Fine di Jalarta, Senin (22/04/2024).

Baca juga artikel ini: 4 Tips Memakai Kemeja Bordir Pria, Jangan Salah Pilih Warna

Selain menggunakan bahan khusus, proses pewarnaan kain lagu ini juga menggunakan warna-warna alami. 2. Kain songket berbahan sutra asli

Selain sutra liar, ada juga kain sutra yang terbuat dari sutra asli atau sutra yang sengaja diracik untuk dijadikan pakaian.

“Dalam hal ini pewarnaannya tidak menggunakan pewarna alami, melainkan pewarna kimia, namun bahan yang digunakan adalah sutra,” ujarnya.

Perbedaan utama kedua warna tersebut adalah warna yang dihasilkan cat kimia lebih cerah, sedangkan yang menggunakan warna alami biasanya lebih kalem. 3. Kain songket dari benang Bemberg

Selain sutra, ada juga kain yang menggunakan kain bemberg agar terlihat halus, karena keindahan benang bemberg mirip dengan kehalusan kain sutra.

“Seri Bemberg terbuat dari serat kapas pilihan yang diproses sedemikian rupa sehingga menghasilkan serat kaya sutra,” ujarnya.

Vichet juga mengatakan, benang tersebut dicampur dengan benang ketupat agar kain songket terlihat lebih cerah. Proses pewarnaan kain menggunakan pewarna alami atau kimia.

Baca Juga: Sama-sama Kain Tenun, Ini Perbedaan Ulos dan Songket, Simak Berita Terkini dan Informasi Pilihan Kami di Ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top