virprom.com – Imunisasi lengkap merupakan faktor penting dalam perkembangan imunitas anak. Sebab, anak yang tidak divaksin perlu dilindungi dari penyakit berbahaya karena tidak memiliki kekebalan terhadap penyakit tersebut.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan tahun 2018-2023, terdapat sekitar 1,8 juta anak yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap. Hal ini menurunkan sistem pertahanan masyarakat.
“Vaksinnya perlu kita lengkapi, dan bila belum selesai, kita perlu membawa anak tersebut ke taman kanak-kanak, puskesmas, dan rumah sakit,” kata Direktur Satgas Imunisasi Tus IDAI, Prof. Dr. Hartono Gunardi, Sp. A(K) dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (15/5/2024).
Vaksinasi wajib dilakukan pada anak usia 0-11 bulan, kemudian dilanjutkan hingga anak sekolah mendapatkan vaksinasi.
“Vaksinasi rutin dilakukan sesuai program negara, yaitu vaksinasi sampai usia satu tahun, kemudian setelah vaksinasi pada anak kelas 1-6 SD, diberikan tambahan vaksinasi pada usia satu hingga dua tahun,” kata Prof. Hartono.
Baca juga: Anak Tumbuh Sehat dengan Vaksinasi Dasar dan Lengkap
Sesuai usia
Vaksin diberikan sesuai usia anak. Untuk imunisasi lengkap, bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan vaksinasi Hepatitis B (HB-0), satu bulan BCG dan Polio 1, serta dua bulan PCV 1, Rotavirus 1, Polio 2 dan Hepatitis B.
Vaksin pentavalen, virus pneumokokus (PCV) dan OPV dengan rotavirus dapat diberikan pada usia tiga bulan.
Vaksin pentavalen sendiri adalah vaksin DTP-HB-Hib yang memberikan perlindungan terhadap lima jenis virus: pertusis, tetanus, pertusis, hepatitis B, dan Haemophilus influenzae tipe B (Hib).
Informasi penting dan lengkap vaksinasi anak dapat dilihat pada Kartu Sehat atau Buku Panduan Kesehatan Anak, serta formulir pendaftaran.
Tak hanya imunisasi pada anak, Pembina Pokja PB PAPDI Bidang Imunisasi Dewasa, Prof. Dr. Dr. Samsurijal Jauzi, SpPD mengatakan ada tiga vaksin yang sangat penting untuk diberikan kepada lansia (lansia).
“Banyak vaksin (vaksin) yang perlu dilanjutkan, yaitu vaksin flu, pneumonia, dan campak atau herpes zoster yang penting bagi lansia,” ujarnya dalam acara tersebut.
Vaksin herpes zoster adalah jenis vaksin yang baru-baru ini masuk ke sistem federal. Vaksin ini dapat diberikan sejak usia 18 tahun, jika fisik seseorang lemah, namun biasanya dianjurkan untuk orang dewasa. Vaksinasi ini penting karena risiko penyakit meningkat seiring bertambahnya usia.
Baca Juga: Papdi menambahkan vaksin PCV 15 sebagai vaksin yang disetujui untuk orang dewasa Dapatkan berita terkini dan berita unggulan langsung di ponsel Anda. Untuk masuk ke saluran WhatsApp virprom.com, pilih berita yang Anda suka: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.