JAKARTA, virprom.com- Merawat sepeda motor bukan hanya sekedar mencuci atau membersihkan bagian luar kendaraan. Salah satu aspek penting yang sering diabaikan oleh pemilik sepeda motor adalah penggantian oli secara rutin.

Terlalu sering menunda penggantian oli dapat berdampak buruk pada performa mesin bahkan memperpendek umur sepeda motor.

Akibatnya, biaya besar akan dikeluarkan di masa depan untuk perbaikan yang sebenarnya bisa dihindari dan mobilitas akan terpengaruh. 

Baca juga: Empat Bus Bintang Zahira Baru, Kabin Tidur Nyaman dari New Armada

“Oli adalah darah mesin sepeda motor. Jika terlambat menggantinya, kotoran dan partikel logam dari oli lama akan terus bersirkulasi di dalam mesin. Hal ini dapat menyebabkan bagian-bagian pada mesin menjadi cepat aus dan berpotensi menyebabkan kerusakan lebih parah. kata Wahyu Budi, instruktur PT Wahana Makmur Sejati Technical Center di virprom.com, Minggu (11/8/2024). 

Wahyu juga menambahkan, oli yang kotor atau digunakan terlalu lama akan kehilangan kemampuannya dalam melumasi dan melindungi bagian-bagian mesin.

Akibat langsung dari kebiasaan malas mengganti oli antara lain performa mesin menurun, konsumsi bahan bakar meningkat, dan performa radiator menurun (overheating).

Selain itu, mesin yang dipaksa beroperasi dengan oli yang sudah tidak layak pakai dapat menimbulkan masalah serius, seperti piston macet atau kerusakan pada bantalan poros engkol.

 Baca juga: Kandungan Bahan Bakar Tidak Sesuai Spesifikasi Bisa Bikin Mesin Mobil Gelitik

Oleh karena itu, setiap pemilik sepeda motor hendaknya memperhatikan interval penggantian oli sesuai anjuran pabrikan atau berdasarkan kondisi penggunaan sehari-hari. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.