Roma, virprom.com – Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni pada Minggu (26/5/2024) membantah memasok senjata ke Ukraina untuk menyerang wilayah Rusia.
Penolakan itu terjadi setelah Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menyarankan anggota aliansi pertahanan untuk mengizinkan Ukraina menyerang sasaran di luar perbatasannya.
Menurut media Italia, Stoltenberg mengatakan dalam sebuah wawancara dengan media Inggris The Economist bahwa sekutu Kiev tidak perlu membatasi penggunaan senjata mereka di wilayah Ukraina.
Baca Juga: Rusia Rebut Desa Ukraina Lainnya di Donetsk
“Saya tidak tahu mengapa Stoltenberg mengatakan itu. Saya pikir kita harus sangat berhati-hati,” kata Meloni kepada salah satu stasiun TV Italia, seperti dikutip kantor berita AFP.
Namun dia menambahkan: “Saya setuju bahwa NATO harus berdiri teguh, bukan memberi isyarat bahwa mereka menyerah. “
Ukraina kerap melakukan serangan lintas batas terhadap Rusia, khususnya di Belgorod. Menurut The Economist, Ukraina sejauh ini menggunakan drone domestik untuk menyerang Rusia.
“Sudah waktunya bagi sekutu untuk mempertimbangkan apakah akan mencabut sebagian sanksi yang mereka kenakan terhadap senjata yang mereka sumbangkan ke Ukraina,” kata Stoltenberg dalam wawancara dengan The Economist yang dimuat Jumat (24/05/2024).
Baca Juga: Rusia Serang Toko di Ukraina dengan Ratusan Orang, Dua Korban Meninggal
Komentar tersebut menuai kritik dari para pejabat di Italia, yang memberikan bantuan militer ke Ukraina namun khawatir akan eskalasi konflik.
Berbicara pada rapat umum di Naples, Wakil Perdana Menteri Italia Matteo Salvini dan pemimpin Liga anti-imigran menegur keras Stoltenberg, dengan mengatakan: “Orang ini harus meminta maaf, memperbaiki pernyataannya atau mengundurkan diri.”
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani mengatakan: “Peralatan militer yang dikirim Italia harus digunakan di Ukraina.”
Baca Juga: Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.