BEIRUT, virprom.com – Militer Israel pada Minggu (20/10/2024) melakukan penyerangan terhadap pusat komando Hizbullah dan fasilitas senjata bawah tanah di Beirut, Lebanon.

Demikian diungkapkan tentara Israel dalam pernyataannya bahwa Angkatan Udara melakukan serangan berbasis intelijen.

Yakni, pusat komando markas intelijen Hizbullah dan bengkel senjata bawah tanah di Beirut pada Minggu pagi.

Baca juga: Tadi Malam Rusia Menembak Jatuh 110 Drone Ukraina

Media pemerintah di Lebanon melaporkan Minggu pagi mengenai dua serangan Israel di Haret Hreik dan satu di Hadat, semuanya terjadi di benteng Dahiya di Beirut selatan.

Sementara itu, militer Israel mengatakan pihaknya juga membunuh tiga pejuang Hizbullah dalam serangan lain di Lebanon selatan, di mana pasukannya terlibat dalam serangan yang ditargetkan.

Sementara itu, Israel menyerang puluhan kota besar dan kecil di Lebanon selatan pada Sabtu malam (19/10/2024), seperti dilansir AFP.

Israel menyerang kota Nabatea untuk ketiga kalinya minggu ini, kata media pemerintah Lebanon pada hari Minggu.

“Pesawat-pesawat tempur menyerang kota Nabatea tujuh kali,” kata Kantor Berita Nasional (NNA) resmi Lebanon.

Selain itu, pesawat tempur Israel juga melakukan serangan di lebih dari 50 kota dan desa, dan melaporkan adanya korban jiwa.

“Pasukan Israel meledakkan lingkungan Tarsh di Mays al-Jabal. Sebuah desa perbatasan tempat Hizbullah bentrok dengan pasukan Israel,” NNA menjelaskan.

Baca juga: Israel Terus Serang Hizbullah di Lebanon dan Tewaskan 21 Orang

Pada akhir bulan lalu, Israel melancarkan serangan udara intensif di Lebanon dan mengirimkan pasukan darat setelah hampir satu tahun terlibat baku tembak lintas batas dengan Hizbullah terkait perang di Gaza. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.