RAFAH, virprom.com – Israel membuka kembali penyeberangan Kerem Shalom pada Rabu (5 Agustus 2024) untuk mengizinkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

Empat hari sebelumnya, Israel menutup Kerem Shalom sebagai tanggapan atas serangan roket yang menewaskan empat tentaranya.

“Truk dari Mesir dengan bantuan kemanusiaan, termasuk makanan, air, peralatan tempat berlindung, obat-obatan dan peralatan medis yang disumbangkan oleh komunitas internasional, telah tiba di pos pemeriksaan,” kata militer Israel dalam pernyataan bersama dengan COGAT, lembaga Kementerian Pertahanan yang menyatakan. mengawasi bisnis. Warga negara Palestina, lapor AFP.

Baca juga: Israel Kejar Hamas dalam Serangan Besar-besaran di Rafah

Menurut dia, setelah dilakukan pengecekan, muatan tersebut akan dikirim ke sisi penyeberangan di Gaza.

Dikatakan juga bahwa perbatasan Erez antara Israel dan Jalur Gaza utara juga terbuka untuk pengiriman bantuan kemanusiaan ke wilayah Palestina.

Penyeberangan Kerem Shalom ditutup setelah tembakan roket Hamas menewaskan empat tentara dan melukai lebih dari 12 lainnya pada Minggu (5 Mei 2024).

Baca juga: Meski Negosiasi Terus Berlanjut, Israel Terus Serang Jalur Gaza. Apa yang perlu Anda ketahui tentang serangan Israel di Rafah? AS dilaporkan telah berhenti mengirimkan 3.500 bom ke Israel karena kekhawatiran akan serangan terhadap Rafah.

Pada Selasa (5/7/2024), pasukan Israel menguasai penyeberangan Rafah sisi Palestina antara Jalur Gaza dan Mesir setelah terjadi serangan di bagian timur kota tersebut.

PBB dan sekutu setia Israel, Amerika Serikat, mengutuk penutupan dua penyeberangan yang memberikan bantuan bagi warga sipil yang menghadapi kelaparan di Jalur Gaza.

Baca juga: Israel Kirim Tank ke Rafah dan Kuasai Perbatasan. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.