Iran Serang Israel, Rudal Hipersonik Fattah-1 Tembus Pertahanan Iron Dome

Teheran, virprom.com – Pada Selasa (10/10/2024), Iran untuk pertama kalinya menyerang Israel menggunakan rudal hipersonik.

Pada awalnya, Korps Garda Revolusi Islam Iran menembakkan rudal konvensional untuk mengalihkan perhatian Israel dari Tirai Besi, dan kemudian meluncurkan rudal permukaan-ke-udara yang tidak terdeteksi ke wilayah udara musuh.

Dalam laporan TV pemerintah Iran yang dikutip surat kabar Turki Today disebutkan bahwa rudal hipersonik yang digunakan adalah Fatah-1.

Baca juga: Iran Serang Israel, Jepang Peringatkan Akan Terjadi Perang Besar

Rudal ini dirancang untuk menghindari sistem pertahanan udara dengan kecepatan tinggi.

Fattah-1 diklaim mampu melaju dengan kecepatan 15.000 km/jam dan mampu menempuh jarak 2.000-300 km yang sangat sulit ditembus oleh pertahanan udara.

Media Iran melaporkan: Korps Garda Revolusi Islam menghancurkan pertahanan rudal yang menembakkan rudal Pikan 2 dan 3 untuk pertama kalinya dengan rudal supersonik Fattah.

IRGC juga mengklaim bahwa serangan rudal Fatah terhadap Israel 90% berhasil.

Iron Dome adalah pertahanan anti-rudal yang digunakan Israel untuk mencegat rudal dan artileri jarak pendek.

Ancaman ini terdeteksi oleh radar dan sensor, dan serangan tersebut dinetralisir dengan rudal pencegat yang dikenal sebagai Tamir.

Baca juga: Mengapa Iran menembakkan 200 rudal ke Israel, termasuk rudal hipersonik

Iron Dome memiliki tingkat keberhasilan lebih dari 90% terhadap ancaman antara 4 dan 10 km.

Fokusnya adalah mengurangi korban jiwa dan harta benda, terutama di daerah dengan lalu lintas padat.

Israel memperingatkan pada Selasa malam bahwa Iran akan menghadapi pembalasan atas serangan rudal ini.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menekankan dalam pidatonya di Dewan Keamanan bahwa Iran telah melakukan kesalahan besar dan akan menghadapi konsekuensi atas tindakannya.

Baca juga: Iran Serang Israel, Ini Pihak yang Kecam dan Dukung Iran

Alasan Iran menyerang Israel adalah sebagai respons atas terbunuhnya komandan IRGC Abbas Nilfroushan, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, dan pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh. Dengarkan berita dan berita pilihan langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top