Insentif Bebas PPN Berakhir, Penjualan Kondominium Bakal Tak Lagi Moncer

virprom.com – Terakhir, insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 100 persen pada Juni 2024 akan mempengaruhi tingkat permintaan dan penjualan kondominium di Jabodetabek.

Pasalnya, kini program insentif PPN untuk DTP dikurangi menjadi 50 persen yang berlaku Juli hingga Desember 2024. Oleh karena itu, tidak dikecualikan dari PPN seperti sebelumnya.

Direktur Strategic Consulting Cushman & Wakefield Indonesia Arief Rahardjo menjelaskan penjualan unit kondominium pada kuartal II-2024 meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan kuartal I.

Hal ini merupakan dampak positif dari insentif PPN DTP 100% yang berlaku hingga Juni 2024.

Jadi meningkat banget. Tingkat penjualan kumulatif unit eksisting kini mencapai 94,1 persen, kata Arif dalam konferensi pers video, Kamis (25/7/2024).

Baca Juga: Apersi berharap potongan PPN 100 persen diperpanjang hingga Desember 2024

Namun mengingat kini insentif PPN DTP sudah diturunkan sebesar 50 persen, ia memperkirakan penjualan kondominium tidak akan meningkat signifikan hingga akhir tahun 2024.

“Permintaan diperkirakan akan tetap stabil sepanjang tahun tanpa pertumbuhan yang signifikan,” ujarnya.

Pada triwulan II-2024, tingkat okupansi kondominium di Jabodetabek mengalami peningkatan sebesar 4,8 persen dibandingkan triwulan sebelumnya yang mencapai 63,5 persen.

Penjualan terbesar terjadi pada kondominium di sektor menengah dengan nilai Rp 22 juta per meter atau 61% dari total penjualan.

Total unit di Jabodetabek kini mencapai 384.640 unit. Diperkirakan akan ada 14.000 kondominium pada akhir tahun 2024. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top