BEIRUT, virprom.com – Kelompok Hizbullah memperingatkan Israel untuk terus menyerang Lebanon.
Hizbullah mengumumkan pada Minggu (13/10/2024) bahwa jika serangan Israel ke Lebanon terus berlanjut, mereka akan melakukan serangan lebih banyak lagi.
Hizbullah membuat pernyataan setelah serangan pesawat tak berawak terhadap pangkalan militer Israel di dekat Haifa yang menewaskan 4 tentara dan melukai 7 tentara.
Baca juga: Drone Hizbullah Serang Kota Binyamin Israel: 4 Tentara Tewas, 61 Orang Luka-luka.
Tentara Israel juga mengakui bahwa 4 tentaranya tewas dalam serangan paling mematikan di pangkalan Israel sejak 23 September.
“Kami berjanji kepada musuh bahwa apa yang dia lihat hari ini di selatan Haifa tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan apa yang menantinya jika dia memutuskan untuk melanjutkan agresinya terhadap rakyat kami,” kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan yang dilansir AFP, katanya.
Sebagai bagian dari operasi yang “kompleks”, Hizbullah mengklaim telah menembakkan puluhan rudal ke Nahariya dan Akko di utara Haifa dengan tujuan “mengacaukan sistem pertahanan Israel”.
Pada saat yang sama, mereka mengaku telah mengirimkan satu skuadron yang terdiri dari beberapa drone ke lokasi berbeda di Akko dan Haifa. Beberapa dari drone ini digunakan untuk pertama kalinya.
Hizbullah mengklaim bahwa drone mereka berhasil menghindari deteksi radar antipesawat Israel dan menghantam kamp pelatihan di Binyamin, selatan Haifa.
Hizbullah menyatakan, “Drone tersebut meledak di ruangan tempat puluhan perwira dan tentara musuh Israel berada.”
Setelah mengklaim serangan Binyamin, Hizbullah mengatakan pihaknya menembakkan rudal ke “pangkalan pertahanan dan rekonstruksi” militer, juga di selatan Haifa.
Baca juga: Serangan Udara Israel Hancurkan Masjid Tua di Lebanon
Insiden itu terjadi dua hari setelah sirene serangan udara dibunyikan di Israel tengah setelah dua pesawat tak berawak memasuki negara itu dari Lebanon. Setidaknya satu bangunan di utara Tel Aviv rusak akibat insiden tersebut.
Hizbullah secara rutin menembakkan roket dan drone ke Israel selama lebih dari setahun, namun terus melakukan tindakan tersebut sejak pertempuran meningkat pada akhir September.
Pertahanan udara Israel, termasuk sistem Iron Dome, mencegat sebagian besar rudal, dengan beberapa kerusakan akibat hantaman atau jatuhnya ranjau.
Dalam serangan Israel ke Lebanon, lebih dari 1300 orang tewas dan lebih dari 1 juta orang mengungsi.
Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.