JAKARTA, virprom.com – Beberapa skuter atau sepeda motor matic memiliki tabung kecil di bawah unit CVT yang memiliki peranan tersendiri.

Jalan buntu ini bisa menjadi indikasi area CVT sudah diservis atau belum.

Seperti yang Anda ketahui, tabung kecil ini ujungnya tertutup seperti kantong. Nampaknya kantong kecil ini terdapat water jet yang bisa masuk ke CVT.

Baca Juga: Teknologi Yamaha AMT, Perpindahan Gigi dan Transmisi Tanpa Kopling

Parom Nurul Fajjar, Service Education Officer PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), mengatakan kepada virprom.com (21 Juni 2024), “Jadi selang di bawahnya menunjukkan bagian dalamnya kotor.”

Pipa kecil ini sengaja ditutup rapat untuk mencegah cipratan atau genangan air dari luar masuk ke dalam CVT.

Oleh karena itu, saluran drainase ini perlu dibersihkan. Sebaiknya dilakukan pengecekan sebulan sekali. Selain itu penggunaannya sangat mudah, cukup dibuka dengan tang.

Baca juga: Diskon Sepeda Motor Listrik Capai Rp 8 Jutaan di Pekan Raya Jakarta 2024

“Ada indikator yang jelas seperti tabung bening di bawah ini. Kalau kotor berarti transmisi CVT kotor. Jadi tidak perlu langsung dibongkar, kata Ferry.

“Jika indikatornya kotor, kami sarankan untuk melepasnya. “Tapi itu juga tergantung konsumennya, konsumen sering mengeluh kalau gemuk,” ujarnya. Dengarkan berita dan kumpulan berita terbaru kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.