Ini Alasan Baju Rework Dijual Secara Terbatas

JAKARTA, virprom.com – Pakaian dimodifikasi dengan memadukan bahan dari beberapa pakaian menjadi pakaian baru.

Contoh lain dalam pakaian daur ulang adalah kombinasi bahan tekstil lain dan gambar yang dilukis dengan tangan.

Tampilan unik baru-baru ini meninjau kembali pakaian populer. Namun pakaian yang dimodifikasi tampaknya tersedia dalam jumlah terbatas.

Desainer kostum yang diulas Godmens.id, Dzaki, menjelaskan hal tersebut hingga bahan yang digunakan.

“Karena yang dipakai hanya satu bahan (pakaian primer). Kalau beli yang lain (pakaian daur ulang), tidak akan sama (modelnya),” ujarnya di pameran MGP Space Sun, Batavia, Minggu (9/6/2024 ).

Jadi, dia membuat kaos hanya dengan menyatukan bahannya saja. Pada akhirnya para seniman akan mencoba membuat kedua gaun tersebut.

Baca juga: Baju Daur Ulang Sedang Tren, Simak 3 Tips Perawatannya

Selain itu, produksi pakaian daur ulang dibatasi untuk menjaga keunikan dan keahlian pakaian tersebut.

“Ini jaminan dari penjual tidak akan melakukan hal yang sama lagi,” kata Dzaki.

Kemudian pihak produksi kecil juga harus menetapkan harga pasar untuk menjual pakaian daur ulang tersebut.

Maka tak heran jika ia mengulas pakaian termahal. Di website Dzaki, harga mulai Rp 290.000.

“Dan juga untuk menjaga harta benda yang dimiliki setiap orang itu tidak sama. Kalau pakai baju yang sama, apa bedanya (dengan baju non daur ulang),” pungkas Dzaki. Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top