Solo, virprom.com – Mesin mobil berfungsi dengan baik untuk kenyamanan dan keamanan saat bepergian, apalagi jika harus melakukan perjalanan dalam waktu lama.

Namun, tidak sedikit pengemudi yang mengalami musibah, yaitu mesin tiba-tiba menjadi terlalu panas atau suhu terlalu tinggi

Jika mobil memanas, Anda perlu minum yang baik, jangan panik dan segera isi radiator dengan air.

Meskipun idenya bagus untuk menurunkan suhu mesin, tindakan ini dapat menyebabkan kerusakan yang lebih serius

Baca Juga: Acara Unik, Pemilik Hyundai Creta Diajak Minum Kopi dengan Fitur Ini

Pemilik Ah Motor Yogikart, Hardy Weibo mengatakan, saat panas, suhu ruang mesin pendingin harus berada pada tekanan dingin, jadi jangan dibuka sendiri.

“Saat suhu mesin panas, pasti ada tekanan tinggi di ruang pendingin mesin, ada air atau bocor. “Kalau tutup radiator dibuka, gas atau air panas bisa keluar,” kata Hardy kepada virprom.com.

Jika mobil panas, tunggu beberapa menit dulu hingga suhu mesin turun sedikit, kata Hardik, dan tidak perlu membuka tutup radiator. Jika ingin mengisi radiator dengan air, bisa menggunakan tangki penyimpanan.

Baca Juga: Pertamina Gelar Seri 3 Patra Nyaga Pertamax Turbo Drag Fest 2024

“Jika tutup radiator dalam kondisi baik dan terpasang, saat tangki cadangan penuh air, air akan terkuras dengan sendirinya begitu radiator mendingin atau tekanan berubah menjadi vakum,” kata Hardik.

Hardy juga mengingatkan, tutup radiator bisa dibuka jika suhu mesin tidak terlalu panas. Hal ini untuk menghindari kemungkinan terjadinya ledakan Dengarkan berita terkini dan berita pilihan langsung di ponsel Anda Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp