JAKARTA, virprom.com – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasmita mengatakan perkembangan industri modifikasi kendaraan roda empat berbanding lurus dengan peningkatan penjualan mobil baru.

Selain itu, industri ini juga dapat memberikan nilai tambah dan multiplier effect pada industri pasar komponen otomotif dalam negeri.

“Khususnya industri kecil dan menengah (IKM),” kata Agus dalam keterangannya, Minggu (11/2/2024).

Baca juga: Inilah 2 Warna Favorit Konsumen Saat Membeli Mobil

“Perkembangan industri otomotif berdasarkan perubahan juga berdampak pada peningkatan penjualan mobil nasional,” lanjutnya.

Selain itu, industri perubahan merupakan salah satu sektor yang terbukti mampu membuka lapangan kerja yang cukup luas sehingga tentunya dapat menggairahkan perekonomian nasional.

Untuk mendukung pengembangan industri modifikasi tanah air, Kementerian Perindustrian memulai penerbitan Standar Ketenagakerjaan Nasional Indonesia (SKKNI) untuk industri otomotif modifikasi dan menyiapkan program pelatihan berbasis keterampilan bagi industri modifikasi.

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian Taufaik Bawazir menjelaskan, perlu adanya peningkatan keterampilan sumber daya manusia di industri yang terus berubah.

Baca Juga: BYD Pastikan Konsumen Atto 3 Dapat Ban Continental

“Baik aspek pengetahuan, keterampilan dan keahlian serta posisi pekerjaan yang berkaitan dengan pekerjaan tersebut,” ujarnya. Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.