Indonesia Perlu Tetapkan Target Penghentian Penjualan Mobil Konvensional

JAKARTA, virprom.com – Terkait pengenalan kendaraan listrik (EV) sebagai alat transportasi, Indonesia disebut perlu menetapkan tujuan untuk menghentikan mobil konvensional.

Hal tersebut dijelaskan Wakil Menteri Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Investasi Firdaus Manti agar transisi menuju era netral karbon (NZE) pada tahun 2060 dapat berjalan dengan baik.

Selain itu, kepastian relatif juga dapat memberikan kejelasan kepada investor lama dan baru yang ingin memasuki pasar lokal di masa depan.

Baca juga: Keringanan denda pajak mobil DIY akan segera berakhir

 

“Pemerintah perlu menerapkan kebijakan untuk mendukung jalan EV, seperti menghentikan penjualan kendaraan berbahan bakar 100 persen (internal Combustion Engine/ICE),” ujarnya di Jakarta, Kamis (22/8/2024).

Menurut Firdaus, keputusan penghentian penjualan mobil konvensional setidaknya 15 tahun sebelum diberlakukannya NZE pada tahun 2060. Jadi setidaknya hal ini bisa dilihat pada tahun 2045.

“Karena NZE kita ditetapkan tahun 2060, tentu kita tidak bisa menutup begitu saja di tahun 2059. Kita harus memberi waktu, misalnya 2045, maka ada waktu 15 tahun untuk mempersiapkannya,” ujarnya.

“Sekarang untuk kendaraan eksisting bisa digunakan hingga akhir musim sesuai STNK yang benar,” lanjutnya.

Sejauh ini, pemerintah Indonesia belum menetapkan batas waktu penjualan mobil berbahan bakar bensin di dalam negeri. Firdaus mengatakan, hanya pihaknya yang akan melakukan FGD mengenai jalur EV Tanah Air.

Baca juga artikel ini: Jangan panik, ini saat yang tepat untuk mengganti busi Anda

Diketahui, Indonesia menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) yang belum memiliki peta jalan jelas menuju netral karbon.

Padahal, langkah ini sangat penting untuk memberikan kepastian bagi industri dan pemerintah daerah dalam perumusan strategi dan kebijakan. Misalnya, Thailand telah memutuskan untuk berhenti menjual mobil berbahan bakar bensin pada tahun 2035.

Jadi mulai tahun 2036, semua mobil baru yang dijual di Negri Gajah Putih akan menjadi kendaraan terbatas, termasuk battery electric vehicle (BEV) atau teknologi lainnya. Dengarkan berita terbaik dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top