Indonesia di Olimpiade 2024: 29 Atlet, Dua Emas, Satu Perunggu, Satu Semangat Merah Putih

virprom.com – Indonesia punya 29 atlet di Olimpiade Paris 2024 Indonesia meraih dua medali emas, masing-masing satu di cabang panjat tebing dan angkat besi.

Sebanyak 29 atlet bersatu semangat memperjuangkan nama Indonesia. Mereka bertanding di 12 cabang olahraga.

Perwakilan terbanyak berasal dari bulutangkis, total 9 orang. Kesembilan orang tersebut bertanding di lima nomor berbeda.

Gregoria Mariska Tunjung (Tunggal Putri), Anthony Sinisuka Ginting (Tunggal Putta), dan Jonathan Christie (Tunggal Putra) tampil di nomor individu bulutangkis.

Wakil Indonesia lainnya di cabang bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri), dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran).

Grego Baca Juga: Jika Iman Membantu Gregoria Membawa Pulang Perunggu Olimpiade

Bulu tangkis Indonesia membawa pulang medali perunggu atas nama Gregoria Mariska Tunjung.

Rasa haus Gregoria selama 16 tahun telah usai. Sebelum pebulu tangkis yang biasa disapa Jorji itu naik podium ketiga di Paris 2024, terakhir kali tunggal putri Indonesia membawa pulang medali adalah pada tahun 2008 di Beijing, China.

Gregoria Mariska Tunjung pun menjadi nama tunggal putri Indonesia keempat yang meraih medali Olimpiade, menyusul Susy Susanti (Emas, Barcelona 1992 & Perunggu, Atlanta 1996), Mia Audina (Perak, Atlanta 1996), dan Maria Kristin Yulianti (Perunggu, Beijing 2008 ) ).

Gregoria membuka perolehan medali Indonesia di Olimpiade 2024. Setelah itu, emas pertama Indonesia di Olimpiade 2024 disumbangkan atlet panjat tebing Veddriq Leonardo.

Di nomor putra, Veddriq Leonardo mengukir sejarah usai mengalahkan Wu Peng (China) di final.

Pada duel emas, Veddriq Leonardo mencatatkan waktu 4,75 detik, yakni unggul 0,02 detik dari Wu Peng.

Baca juga: Kisah Gejolak Emosi Jelang Medali Emas Veddriq Leonardo

Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah Indonesia meraih emas Olimpiade di luar bulu tangkis.

Catatan bersejarah tersebut kemudian ditegaskan oleh lifter kebanggaan Indonesia, Rizki Juniansyah.

Ia meraih emas saat berkompetisi di nomor angkat besi 73 kg putra. Rizki Juniansyah berhasil mengangkat total angkatan 354 kg (snatch 155 kg dan clean & jerk 199 kg).

Ia mengalahkan Weeraphon Wichuma (Thailand) dengan total angkatan 346 kg dan Dimitrov Andreev (Bulgaria/344 kg).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top