Hyundai Kembangkan Baterai NCM Entry Level

JAKARTA, virprom.com – Hyundai berencana menjual 2 juta unit kendaraan listrik (EV) setiap tahunnya di seluruh dunia pada tahun 2023. Pabrikan juga mengatakan hal ini akan meningkatkan jumlah kendaraan listrik.

Untuk melancarkan strategi tersebut, Hyundai menyatakan akan memperkuat daya saing produk baterainya melalui keragaman teknologi, keamanan, dan kualitas.

Baca juga: Besok Kesempatan Terakhir Penurunan Pajak Mobil di Jakarta.

Hyundai bertujuan untuk menjadi satu-satunya OEM di dunia yang memiliki jajaran baterai lengkap untuk berbagai powertrain.

Baterai, sebagai komponen keselamatan penting pada kendaraan listrik, merupakan bagian terbesar dari biaya kendaraan listrik dan sangat mempengaruhi daya saing produk dari segi harga, kata Hyundai, Kamis (29/8/2024) tulisnya dalam keterangan resmi. . .

Pada tahun 2030, Hyundai Motor bertujuan untuk menggunakan baterai NCM (nikel-kobalt-mangan) yang berorientasi pada kinerja dan baterai LFP (lithium-iron-phosphate) yang berbiaya rendah.

Hyundai juga akan mengembangkan baterai NCM baru yang berbiaya rendah untuk memberikan berbagai solusi.

Baca Juga : Jangan Terlalu Sering Menghidupkan Mesin Mobil

Ketika baterai entry-level baru mulai diterapkan dalam jumlah besar, perusahaan memperkirakan efisiensi baterai akan meningkat lebih dari 20 persen pada tahun 2030 dengan peningkatan efisiensi energi.

Hyundai Motor juga meningkatkan keamanan baterai dengan menerapkan Battery Management System (BMS), sebuah teknologi pra-diagnostik pada kendaraan listrik yang mendeteksi kesalahan kecil pada baterai secara real-time dan memberi tahu pengguna.

Baca Juga: Penyebab Uap Bergetar Saat Mesin Mobil Hidup

Saat ini, Hyundai sedang mengembangkan struktur perlindungan sistem baterai yang dapat mencegah perpindahan panas antar sel baterai, apa pun jenis baterainya, dan ada baiknya mobil terus menggunakan teknologi tersebut.

Perusahaan juga mengembangkan teknologi pendinginan canggih yang mengurangi kemungkinan baterai terbakar dan akan diterapkan pada mobil yang diproduksi secara massal pada tahun 2026. Lihat pilihan berita dan berita terkini kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top