Hong Kong Tangkap 3 Orang yang Hina Lagu Kebangsaan China

HONG KONG, virprom.com – Tiga orang ditangkap karena berbalik dan tetap duduk saat lagu kebangsaan Tiongkok dinyanyikan sebelum kualifikasi Piala Dunia antara Hong Kong dan Iran. 

Polisi mengatakan pada Jumat (7/6/2024) bahwa tiga orang, dua pria dan satu wanita, ditangkap di Stadion Hong Kong pada Kamis (6/6/2024) malam.

Penggemar sepak bola di Hong Kong sering menyanyikan lagu kebangsaan sebagai bentuk protes politik, namun tindakan tersebut dilarang oleh pemerintah pada tahun 2020 sebagai bagian dari tindakan keras terhadap protes massal di kota tersebut.

Baca juga: Siapakah Hong Kong 47 dan Apa Tujuannya?

Seperti diberitakan CNA, polisi menyebut tiga orang berusia antara 18 hingga 31 tahun ditangkap karena meninggalkan lapangan dan tidak mendukung lagu kebangsaan. 

Jika terbukti bersalah, mereka menghadapi hukuman tiga tahun penjara dan denda HK$50.000.

“Polisi menekankan bahwa siapa pun yang secara terang-terangan dan sengaja menghina lagu kebangsaan dengan cara apa pun merupakan kejahatan,” demikian bunyi pernyataan resmi.

Pada tahun 2010-an yang penuh gejolak, tim sepak bola Hong Kong menjadi simbol kebanggaan masyarakat dan, terkadang, menjadi sentimen anti-pemerintah. 

Pada masa itu, lagu kebangsaan Tiongkok sering dimainkan sebelum pertandingan di Hong Kong, sehingga menimbulkan kemarahan di kalangan pejabat setempat dan di Tiongkok.

Setelah Beijing memberlakukan undang-undang keamanan nasional yang komprehensif di Hong Kong pada tahun 2020, pusat keuangan tersebut juga mengesahkan undang-undang lokal yang mengkriminalisasi penghinaan terhadap lagu kebangsaan.

Hong Kong yang asa lolos ke Piala Dunia 2026 pupus, kalah 4-2 dari Iran pada laga tersebut. 

Baca juga: Dianggap Provokasi Perbedaan Pendapat, Lagu Glory To Hong Kong Akhirnya Dilarang

Meskipun Hong Kong adalah wilayah administratif khusus Tiongkok, Hong Kong berkompetisi dengan namanya sendiri di banyak olahraga internasional, termasuk sepak bola.

Penangkapan ini mencerminkan penegakan hukum yang lebih keras terhadap penodaan lagu kebangsaan di Hong Kong. 

Baca juga: Dilema Sepak Bola Hong Kong, Mulai dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Penggemar sepak bola dan aktivis pro-demokrasi di Hong Kong terus menghadapi pengawasan ketat, dan tindakan tersebut dapat meningkatkan ketegangan antara pemerintah dan warga negara yang merasa hak-hak mereka dibatasi. Dengarkan berita dan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top