Hezbollah Serang Wilayah Israel, Sasar Pangkalan Militer dan Tentara yang Coba Masuk Lebabon

Beirut, virprom.com – Hizbullah, Senin (19/8/2024) menyatakan pihaknya menyerang tentara dan instalasi militer di Israel utara.

Termasuk serangan drone terhadap pangkalan militer Israel dan tentara Israel yang menyusup ke Lebanon.

Kelompok yang didukung Iran ini secara teratur melakukan baku tembak lintas perbatasan dengan pasukan Israel untuk mendukung sekutunya Hamas sejak Oktober lalu.

Baca Juga: Hizbullah Tunjukkan Kekuatan Militer, Termasuk Rudal Balistik

Kekhawatiran akan terjadinya pemberontakan besar telah meningkat sejak serangan Israel bulan lalu yang menewaskan salah satu pemimpin utama Hizbullah, Fuad Shouk.

Serangan itu terjadi sebelum serangan di Teheran yang menewaskan pemimpin politik Hamas Ismail Hani yang disalahkan pada Israel.

Iran dan Hizbullah telah bersumpah membalas dendam terhadap Israel. Serangan terbaru Hizbullah

Hizbullah mengatakan pada hari Senin bahwa pihaknya melakukan “serangan udara secara bersamaan” dengan drone bermuatan bahan peledak terhadap dua posisi militer Israel di dekat perbatasan dan 15 kilometer dari pangkalannya di dekat kota Acre.

Menurut Agence France-Presse, Hizbullah menjelaskan bahwa serangan tersebut merupakan “reaksi” terhadap “serangan dan pembunuhan” di wilayah Bal Israel di Lebanon selatan.

Menurut laporan, seorang tentara dari kelompok tersebut tewas dalam serangan Israel pada Sabtu (17/08/2024).

Militer Israel sebelumnya mengatakan pesawat tempurnya membunuh seorang anggota Hizbullah di wilayah Tir dan menggambarkan Radwan sebagai “komandan” elit tentara.

Baca juga: Iran, Hizbullah Akan Serang Israel Jika Perundingan Gencatan Senjata Gaza Kembali Macet

Sementara itu, pada Minggu (18/08/2024), Hizbullah mengatakan pesawat tempurnya menyasar sekelompok tentara Israel yang telah “menyusup” perbatasan dan menyerang mereka dengan peluncur roket dan artileri hingga berhasil memukul mundur tentara tersebut.

Sebelumnya pada hari Senin, Hizbullah juga mengatakan serangan roket dan artileri terhadap pangkalan militer Israel lainnya adalah sebagai pembalasan atas “serangan musuh Israel.”

Pertempuran lintas batas di Lebanon telah menewaskan 582 orang, sebagian besar anggota Hizbullah, namun sedikitnya 128 warga sipil.

Sementara itu, 22 tentara dan 26 warga sipil tewas di pihak Israel, serta di Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi.

  Dengarkan berita langsung dan pembaruan di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda virprom.com Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top