Hanya Rembes Oli, Bolehkah Menunda Saran Turun Transmisi Manual?

SLEMAN, virprom.com – Rekomendasi perbaikan biasanya datang dari bengkel setelah mobil diservis atau sekadar memberi saran.

Dalam beberapa kasus, rekomendasi perbaikan mobil mungkin termasuk menurunkan atau memperbaiki transmisi untuk memperbaiki kebocoran oli.

Lalu apa akibatnya jika perbaikan tidak segera dilakukan?

Baca juga: Berbahaya, Jangan Gunakan Transmisi Netral Saat Berkendara di Jalan Turun

Pemilik Aha Motor Yogyakarta, Hardi Wibowo mengatakan, jika terjadi tumpahan minyak sebaiknya segera diperbaiki.

Tujuannya untuk mencegah oli menipis, apalagi pada transmisi manual. Kalau oli habis, banyak hal seperti bearing yang aus, kata Hardy kepada virprom.com. Pada Jumat (28/2014). 6/2024).

Hardy mengatakan, awalnya kerusakannya kurang baik saat mobil melaju atau mesin hidup. Namun jika diabaikan dapat menimbulkan kerusakan yang serius.

Baca juga: Cara Mengendarai Mobil Manual Agar Hemat Bahan Bakar

“Jika terdeteksi ada kebocoran oli, maka harus segera diperbaiki, biayanya lebih murah dibandingkan menunggu hingga terjadi kerusakan lain. Pengendalian oli yang disemprotkan secara manual juga lebih sulit karena tidak semuanya memiliki alat pengukur oli.” kata Hardy.

Oleh karena itu, menurut Hardy, menunda perbaikan kebocoran oli transmisi dapat memperparah kerusakan dan menambah biaya perbaikan. Dengarkan berita dan pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com, pilih saluran berita favorit Anda: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top