JAKARTA, virprom.com – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan laju inflasi di Indonesia sudah menurun dan terkendali selama 10 tahun.
Faktanya, saat ini angka tersebut merupakan salah satu yang terendah di dunia.
Inflasi Indeks Harga Konsumen (CPI) mencapai 2,84 persen tahun-ke-tahun pada bulan Mei 2024, masih berada dalam kisaran target 2,5 plus atau minus 1 persen.
Tren inflasi Indonesia selama 10 tahun terakhir menurun dan terkendali, kata Perry, Jumat (14). /2024).
Baca juga: Menko Airlangga Sebut Rp 39 Triliun Akan Disalurkan untuk Kendalikan Inflasi
Dia mengatakan inflasi juga berada dalam kisaran sasaran di sebagian besar daerah. Menurut Perry, hal ini didukung oleh sinergi yang erat dalam pengendalian inflasi yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah.
Begitu pula dengan konsistensi kebijakan Bank Indonesia yang dilakukan melalui kerja sama erat dengan Tim Pengelola Inflasi Pusat dan Daerah (TPID).
Termasuk gerakan nasional pengendalian inflasi pangan GNP secara massal di berbagai daerah, ujarnya.
Oleh karena itu, bank sentral memperkirakan inflasi akan terus terkendali pada level rendah dalam kisaran sasaran 2,5 plus minus 1 persen selama sisa tahun 2024 dan 2025.
Ia percaya bahwa inflasi yang rendah merupakan faktor yang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan kesejahteraan manusia.
Baca juga: Untuk menopang inflasi, pemerintah menggelontorkan Rp 52,56 triliun
Di sisi lain, BI akan semakin memperkuat bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Dengan kondisi global yang masih bergejolak, kebijakan moneter akan selalu menjaga stabilitas dengan memastikan inflasi tetap terkendali dan nilai tukar rupiah tetap stabil, ujarnya.
“Untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan, langkah-langkah makroprudensial yang bebas antara lain mencakup insentif likuiditas yang besar bagi perbankan yang kami berikan untuk memberikan pinjaman pembiayaan ke berbagai sektor,” ujarnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita pilihan Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.