Ganti Air Radiator Mobil Boleh Gonta-ganti Warna?

SOLO, virprom.com – Air radiator atau cairan pendingin berperan penting dalam mendinginkan mesin atau menjaga kestabilan suhu serta mencegah korosi.

Pendingin ini biasanya tersedia dalam berbagai warna seperti merah, hijau, biru atau kuning, masing-masing mewakili pilihan visual dan desain yang berbeda.

Tentu saja pemilik mobil sering mengganti cairan radiator secara rutin, namun apakah bisa?

Muchlis, pemilik Toyota Mitsubishi Auto Service, mengatakan tak ada salahnya mengganti warna cairan pendingin.

Baca juga: Aion Y Plus resmi diumumkan di Indonesia, harga mulai Rp 415 jutaan

Bisa, tapi percuma, kata Muchlis kepada virprom.com, baru-baru ini.

Muchlis juga mengatakan, setiap model mobil biasanya memiliki warna cairan radiator yang sama dan umumnya berbeda.

Tergantung warnanya, kalau Toyota dan Daihatsu merah, Honda, Mitsubishi, Nissan, dan Suzuki hijau, kata Muchlis.

Selain itu, bagi pemilik mobil yang ingin mengganti cairan radiatornya sendiri, pastikan ada yang mengeluarkan darah.

Baca Juga: Simak Kabin Bus Baru PO Haryanto, Ada Keistimewaannya

“Kalau mau ganti pastikan di-bleed atau di-bleed untuk menambah sistem pendinginnya,” ucapnya.

Muchlis menjelaskan, beberapa mobil mengeluarkan ventilasi saat lemari es diangkat, jadi pastikan udara tidak keluar dari lubang dan menghalangi ventilasi.

Sekadar informasi, nozzle merupakan bagian kecil dari sistem pendingin mobil yang bertugas memanaskan udara di dalam ruangan.

“Kalau tidak ada bleed valve, udara akan keluar dari tutup radiator saat mesin hidup,” kata Muchlis. Dengarkan berita terbaru dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top