Elon Musk Jadi CEO dengan Gaji Tertinggi di Dunia

virprom.com – Elon Musk, pendiri dan CEO perusahaan satelit SpaceX dan mobil listrik Tesla, adalah CEO dengan bayaran tertinggi di dunia. 

Elon Musk diberi pekerjaan itu setelah mayoritas (72 persen) dewan direksi Tesla setuju untuk membayar CEO sebesar $56 miliar (sekitar Rp 917 triliun).

Gaji Elon Musk merupakan CEO dengan bayaran tertinggi sepanjang sejarah.

Angka gaji yang mengesankan ini 3.400 kali lebih tinggi dibandingkan rata-rata gaji CEO di banyak perusahaan S&P 500 (sekitar US$16,3 juta atau Rp 266 miliar per tahun).

Lantas dari mana Elon Musk mendapatkan bayaran atau gaji sebesar itu? Biasanya, sebagian besar gaji seorang CEO berasal dari kepemilikan saham perusahaan yang dipimpinnya, tidak terkecuali Elon Musk. 

Baca Juga: Pendapatan Twitter X Terus Turun Usai Dibeli Elon Musk

Di Tesla, Musk memiliki sekitar 300 juta saham atau sekitar 10 persen dari total aset Tesla.

Dia setuju pada tahun 2018 bahwa keuntungan memiliki saham Tesla sudah termasuk dalam paket gaji Elon Musk. Karena merupakan model saham, gaji Elon Musk dapat berfluktuasi berdasarkan harga saham terbaru Tesla. Hal ini layak mendapat dukungan Elon Musk.

Menurut dewan direksi Tesla, paket gaji tersebut sangat disetujui, sehingga bayarannya sepadan dengan pekerjaan yang dilakukan Elon Musk selama beberapa tahun terakhir. 

Menurut jajaran direksi, Elon Musk dianggap sebagai tokoh kunci di Tesla karena membantu mencapai tujuan perusahaan serta meningkatkan nilai perusahaan dan menjadikan Tesla sebagai produsen mobil listrik terbesar di dunia. 

Direksi juga menyetujui gaji yang relatif tinggi ini untuk mencegah Elon Musk pindah ke perusahaan lain atau mendirikan perusahaan serupa yang nantinya dapat bersaing dengan Tesla dan mengancam bisnis perusahaan.

Pembayaran gambar di atas karena Elon Musk dikabarkan akan meninggalkan Tesla jika direksi tidak menyetujuinya. 

Dewan direksi tidak hanya menyetujui gaji Elon Musk tetapi juga beberapa rencana perusahaan lainnya.

Dua di antaranya adalah memindahkan kantor pusat Tesla dari Delaware ke Texas dan memilih kembali dua direktur, termasuk saudara laki-laki Musk, Kimbal Musk, dan putra konglomerat James Murdoch. 

Pada pertemuan baru-baru ini di Texas (AS) yang dihadiri oleh dewan direksi dan investor Tesla, Elon Musk mengaku senang menyetujui gaji Tesla yang bernilai miliaran dolar.

“Saya pikir ini adalah babak baru tidak hanya bagi Tesla, tetapi juga bagi kehidupan, bagi perusahaan ini,” kata Musk.

Baca: Elon Musk, Orang Terkaya di Dunia, Tak Hanya Pemilik Tesla dan SpaceX, Tapi Juga Pemilik Bisnis Lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top