virprom.com – Dompet Dhuafa menghadiri kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Salamad Indonesia di Kpota Long Xuyen, Provinsi An Giang, Vietnam, pada Kamis (27/6/2024).
Dompet Dhuafa hadir dalam kegiatan ini bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Profesor Muhadjir Effendi, Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia (RI) untuk Vietnam Deny Abdi, Humanitarian Forum Indonesia, Rumah Zakat, DT Peduli, dan Inisiatif Manusia.
Sekadar informasi, pembangunan Masjid Salamad Indonesia dimulai oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan serta Duta Besar RI untuk Vietnam saat berkunjung ke Long Xuyen pada tahun 2022.
Mereka kemudian mendiskusikan rencana ini dengan beberapa pemimpin badan amal di Tanah Air.
Melalui Humanitarian Forum Indonesia (HFI), Menko PMK mendorong kerja sama empat organisasi untuk berpartisipasi yaitu Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, DT Peduli, Human Initiative.
Baca juga: Dompet Dhuafa Salurkan Sekitar 1.800 Doka di Jateng
Tanah Masjid Salamad Indonesia merupakan sedekah atau pemberian Thi Ri Yah (86 tahun) yang sudah beberapa generasi tinggal di sana.
Tempat ibadah tersebut akan dibangun di atas lahan seluas 132 m2 sebanyak empat lantai atau seluas 833 m2.
Nantinya, Masjid Salamad Indonesia akan digunakan oleh umat Islam di Long Xuyen yang saat ini berjumlah sekitar 300 orang.
Selain untuk beribadah, masjid ini juga diperuntukkan sebagai tempat transit dan madrasah bagi masyarakat sekitar.
Sekretaris Perusahaan dan GM Komunikasi & Teknologi Informasi Dompet Dhuafa Dian Mulyadi mengatakan, kunjungan pihaknya pada kegiatan ini juga dalam rangka HUT Dompet Dhuafa ke-31.
“Kami bersyukur karena diberi kesempatan untuk ikut serta dalam pembangunan Masjid Salamad Indonesia di Kota Long Xuyen,” kata Dian dalam siaran pers yang diterima virprom.com, Minggu (30/6/2024).
Baca Juga: Hentikan Upaya Penanggulangan Bencana, Dompet Dhuafa Luncurkan Kursus Relawan di Gorontalo
Sementara itu, Muhadjir dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas partisipasi lembaga amal Islam dari Indonesia.
Ia meyakini semua pihak tersebut berperan penting dalam membantu mewujudkan keberadaan masjid bagi umat Islam di Long Xuyen yang selama 10 tahun terakhir tidak memiliki tempat ibadah.
“Indonesia menyambut baik harapan komunitas Muslim di Vietnam Selatan dan berterima kasih atas dukungan masyarakat Indonesia melalui penggalangan dana oleh lembaga amal Muslim yang tergabung dalam HFI.” Joko Widodo (Jokowi), Muhadjir.
Jokowi, tambah Muhadjir, menyambut baik pembangunan Masjid Salamad Indonesia yang dilakukan bekerja sama dengan lembaga amal Islam.