Dokter: Mengunyah dengan Baik Cegah Kanker Lambung

virprom.com – Mengunyah makanan dengan benar dan menjalani endoskopi dapat mencegah seseorang terkena kanker perut.

“Untuk pencegahannya pertama-tama berhubungan dengan lambung. Tempat kita mengolah makanan, jadi yang pertama mengolahnya di mulut dan harus kita kunyah dengan baik,” kata Konsultan Bedah Pencernaan RSUPN Dr. Sipto Mangunkusumo (RSCM) Dr. .Agi Satria Putranto, Sp.B, Subsp.BD(K), ditulis Antara beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Penyebab Kanker Perut yang Patut Anda Waspadai

Seperti yang diajarkan sejak SD, Aki mengatakan seseorang sebaiknya mengunyah makanan minimal 32 kali agar tekstur makanan melunak saat masuk ke lambung.

Membantu mencerna makanan dengan tekstur seperti bubur dengan bantuan enzim sebelum dikirim ke usus. Tentu saja jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh harus memenuhi kriteria gizi seimbang, seperti adanya karbohidrat, protein, dan lemak.

“Kalau karbohidratnya bisa dari nasi atau tapioka, proteinnya bisa hewani atau nabati, harus ada lemak. Komposisinya harus 60 persen karbohidrat, 30 persen lemak, dan sisanya protein. Jangan lupakan komponen vitaminnya. buah dan sayur, serat 15 gram per hari (untuk kerja lambung) Memperlancar,” ujarnya.

Ia melanjutkan, makanan yang dikirim ke usus bercampur dengan empedu untuk mencerna lemak, dan sarinya diserap hingga hanya tersisa bahan yang tidak dibutuhkan tubuh.

Kemudian, karena Indonesia adalah negara tropis, masyarakat disarankan untuk minum air putih minimal satu hingga 1,5 liter per hari.

Tips ketiga yang diberikan Aki adalah jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan yang merangsang kerongkongan dan lambung. Misalnya saja mengonsumsi makanan yang sangat pedas dan asam. Mengonsumsi makanan yang terlalu panas tidak dianjurkan karena dapat merusak bagian dalam perut.

“Walaupun ada orang yang boleh mengonsumsi makanan pedas, asam, atau pedas, namun perlu diingat bahwa kekuatan lapisan lambung setiap orang berbeda-beda, dan etnis kita berbeda dengan negara lain,” kata Aki.

Baca Juga: Kanker Lambung (Kanker Lambung): Jenis, Penyebab, Gejala

Terakhir, Agi menganjurkan agar siapa pun yang berusia 40 tahun ke atas segera menjalani pemeriksaan kesehatan menggunakan endoskopi untuk melihat lambung sebagai bentuk deteksi dini kanker lambung.

“Kami tidak bisa melihat, dokter tidak bisa melihat bagian dalam perut Anda seperti apa kecuali menggunakan teropong. Insya Allah kita coba lakukan itu dan kita tidak akan terkena kanker perut. Apa itu kanker perut?

Seperti dilansir Mayo Clinic, kanker lambung atau disebut juga kanker lambung bermula dari tumbuhnya sel-sel abnormal pada lapisan lambung.

Lambung terletak di bagian tengah atas perut, di bawah tulang rusuk, dan berperan penting dalam proses pencernaan dengan cara memecah dan mencerna makanan.

Jenis kanker ini bisa berkembang di mana saja di perut. Umumnya kanker lambung terjadi pada bagian utama lambung yang disebut badan lambung.

Namun, di Amerika Serikat, kanker lambung paling sering ditemukan di dekat persimpangan esofagus dan lambung, yang disebut persimpangan gastroesofageal. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top