Direktur RS Al-Shifa Gaza Dibebaskan, Ceritakan Kondisi Tragis di Penjara Israel

GAZA, virprom.com – Pasukan Israel dikabarkan membebaskan direktur Rumah Sakit Al-Shifa Gaza, Muhammad Abu Salmiya, pada Senin (1/7/2024).

Abu Salmiya ditangkap pada 23 November saat operasi militer Israel pertama di kompleks medis.

Israel menuduh Hamas menggunakan rumah sakit Kota Gaza sebagai kedok operasi militer dan infrastrukturnya.

Baca juga: RS Al Shifa di Gaza Terus Hancur dan Kondisi Pasien Terancam

Hamas, sebaliknya, membantah tuduhan Israel.

Kali ini, Abu Salmiya dan tahanan lainnya yang dibebaskan melintasi perbatasan ke Gaza dari Israel, di sebelah timur Khan Yoynis.

Sumber medis dari Rumah Sakit Al Aqsa di Deir el-Balah mengatakan kepada AFP bahwa lima tahanan dirawat di Rumah Sakit Al-Aqsa dan yang lainnya dikirim ke Rumah Sakit Khan Younis. Abu Salmiya berbicara tentang situasi di penjara-penjara Israel

Setelah dibebaskan dari penjara Israel, direktur Rumah Sakit Al-Shifa menegaskan bahwa para tahanan Palestina berada dalam “kondisi tragis” karena mereka kekurangan makanan, air dan penyiksaan.

Abu Salmiya mengatakan ratusan staf medis Gaza telah ditangkap oleh pasukan Israel.

Sayangnya, tambahnya, sejumlah tahanan Palestina tewas akibat penyiksaan.

Dia menekankan bahwa warga Palestina di Gaza akan membangun kembali Jalur Gaza, termasuk rumah sakitnya.

Baca juga: Israel Tarik Pasukannya dari Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza, Puluhan Jenazah Ditemukan…

Sejumlah sumber Palestina mengonfirmasi kepada Al Jazeera bahwa Abu Salmiya mengalami penyiksaan brutal selama tujuh bulan ditahan di penjara Israel.

Pada bulan Mei, kelompok hak asasi manusia Palestina melaporkan bahwa seorang ahli bedah senior di Rumah Sakit Al-Shifa meninggal setelah ditangkap di penjara Israel.

Namun, militer Israel mengatakan mereka tidak mengetahui kematian tersebut.

  Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top