JAKARTA, virprom.com – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menyatakan Indonesia siap berkontribusi dalam upaya pembebasan Jalur Gaza di Palestina.
Prabowo, yang juga presiden terpilih, mendorong gencatan senjata permanen di Gaza.
Hal itu diungkapkan Prabowo saat mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) “Call to Action: Urgent Humanitarian Response for Gaza” atau “Call to Action: Urgent Humanitarian Response for Gaza” di Amman, Yordania, Selasa. (6/11/2024) waktu setempat.
Konferensi tersebut terjadi beberapa hari setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengusulkan intervensi di Gaza.
Baca juga: Prabowo: RI Siap Kerja Sama dengan AS, Mesir, dan Qatar untuk Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Usulan tersebut disampaikan Biden pada Jumat (31 Mei 2024). Biden mengusulkan penyelesaian tiga tingkat. Palestina merdeka sebagai solusinya
Dalam konferensi yang digagas Yordania, Mesir, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Prabowo menyebut kemerdekaan Palestina adalah solusi konflik.
“Pemerintah Indonesia dan Rakyat Indonesia menegaskan kembali dukungan kuatnya terhadap Palestina yang merdeka dan berdaulat sebagai solusi nyata konflik di Palestina dan Gaza ini,” kata Prabowo.
Dalam pidatonya, Prabowo juga menyebut negara-negara yang menganggap dirinya modern menentang hukum humaniter.
“Saat ini, bersama-sama dengan dunia, kami melihat dengan ngeri, kaget, dan terkejut atas kenyataan bahwa negara-negara yang menganggap diri mereka modern dan beradab dapat secara terang-terangan melanggar hukum kemanusiaan internasional,” kata Prabowo.
Prabowo juga menyinggung serangan terhadap warga dan infrastruktur sipil dalam konflik Jalur Gaza di Palestina.
Menurutnya, serangan tersebut bertentangan dengan hukum peperangan modern.
“Kami menyerukan kedua belah pihak untuk menghormati hukum perang,” kata Prabowo.
Prabowo juga mendorong negara-negara besar untuk bekerja sama dalam penerapan konvensi hukum internasional terkait konflik Gaza.
“Kami menyerukan konfirmasi hasil Mahkamah Internasional. Prabowo mengatakan bahwa “bencana kemanusiaan yang terjadi di depan mata kita harus segera dihadapi.”
Baca juga: Prabowo Ingin RI Selamatkan 1.000 Warga Palestina, Menlu: Kami Akan Kerjasama
Indonesia, kata Prabowo, juga mendukung gagasan gencatan senjata di Gaza yang baru-baru ini diumumkan oleh Presiden Joe Biden.