JAKARTA, virprom.com – Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi Gerindra Sugiono menunjukkan kepiawaiannya berbahasa Prancis saat rapat kerja dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Rabu (9/ 25/2024).
Hal itu dilakukan Sugiono usai diminta Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid membantunya membacakan salah satu judul rancangan undang-undang (RUU) yang dibahas dalam rapat tersebut.
Pertama, Meutya menjelaskan rapat kerja hari ini terkait dengan keputusan pengesahan Undang-Undang Kerja Sama Pertahanan Indonesia-India Tahap I.
Atau kesepakatan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik India tentang kerja sama di bidang pertahanan, kata Meutya di ruang pertemuan, Rabu (25 September 2024).
Baca juga: Tentang Alumni SMA Taruna Nusantara yang Jadi Menteri Prabowo, Sugiono: Tidak Ada Eksklusivisme.
Meutya kemudian membacakan RUU lain yang akan disahkan pada rapat kerja tersebut, yaitu mengenai kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Prancis.
“RUU tersebut merupakan pengesahan perjanjian antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Perancis tentang kerja sama pertahanan,” kata Meutya.
Ucap Meutya sambil berhenti sejenak saat hendak membacakan judul RUU tersebut dalam bahasa Prancis.
Ia kemudian menyinggung kemampuan Sugiono berbahasa Prancis dan diminta membacakan judul peraturan tersebut.
“Itu bahasa Prancis, Tuan. “Saya minta bantuan Pak Sugiono, Wakil Ketua, karena saya kurang lancar berbahasa Prancis,” kata Meutya.
Baca juga: Apa Sinyal Sugiono Jadi Menlu Prabowo Saat Pimpin Pertemuan Terakhir dengan Kementerian Luar Negeri?
Sugiono langsung meminta izin kepada Prabowo untuk melanjutkan pembacaan judul UU Kerja Sama Pertahanan dalam bahasa Prancis.
“Kami meminta izin kepada Menteri Pertahanan. “RUU pengesahan perjanjian antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Perancis tentang kerja sama pertahanan,” Sugiono kembali menegaskan ucapan Meutya.
Atau kesepakatan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Perancis mengenai kerja sama di bidang pertahanan, lanjut Sugiono.
Saat peserta rapat mendengar Sugiono berbicara bahasa Prancis, mereka langsung bertepuk tangan. Meutya kemudian bercanda kepada Prabowo bahwa Sugiono “cocok”.
“Jadi sepertinya tepat Pak Menteri,” kata Meutya.
Baca juga: Apa Sinyal Sugiono Jadi Menlu Prabowo Saat Pimpin Pertemuan Terakhir dengan Kementerian Luar Negeri?
Namun Meutya tak menjelaskan lebih lanjut mengenai klaim tersebut.