virprom.com – Angel Di Maria telah mengumumkan niatnya untuk kembali ke klub kampung halamannya Rosario Central. Namun, dia menerima ancaman pembunuhan yang nyata.
Di Maria, yang saat ini bermain untuk Benfica, meninggalkan klubnya Rosario Central pada tahun 2007 setelah 39 pertandingan.
Setelah Di Maria menunjukkan potensi besarnya di Rosario Central, ia melangkah ke Eropa.
Pemain sayap tangkas bertahan ini didirikan klub-klub di benua biru seperti Benfica, Real Madrid, Man United, PSG, dan Juventus.
Di Maria yang kini berusia 36 tahun tahu dirinya tidak bisa selamanya tinggal di Eropa. Karena itulah, pemain El Fideo itu menyatakan minatnya untuk kembali ke Rosario Central.
Baca juga: Angel Di Maria Menggila di Benfica dan Bisa Terpilih di Olimpiade Paris
Namun, Di Maria mendapat ancaman pembunuhan karena hal tersebut.
Media regional di Rosario menyebutkan, isi pesan ancaman tersebut juga mencantumkan nama Gubernur Santa Fe Maximiliano Pullaro yang membawahi provinsi Rosario.
“Katakan pada putramu Angel untuk tidak kembali ke Rosario karena kami akan membunuh salah satu anggota keluarganya,” adalah ancaman yang ditujukan kepada Di Maria dan keluarganya.
“Bahkan Pullaro tidak akan menyelamatkanmu. Kami tidak meninggalkan buku catatan. Kami meninggalkan peluru dan orang mati,” ancam Di Maria melanjutkan.
Ini bukan pertama kalinya ancaman dilakukan terhadap pemain sepak bola di Rosario. Setahun lalu, kerabat Lionel Messi juga mendapat kejutan yang mengerikan, ketika orang-orang bersenjata melepaskan tembakan ke supermarket milik keluarga istrinya.
Baca Juga: Copa America 2024 akan menjadi leg terakhir Angel Di Maria di Argentina
ESPN mengatakan polisi dan jaksa Argentina sedang menyelidiki kasus tersebut.
Usai kabar buruk tersebut, Di Maria berada di Amerika Serikat untuk bersiap membela Argentina dalam laga persahabatan melawan Kosta Rika, Rabu pagi (27/3/2024).
Pelatih Argentina Lionel Scaloni mengatakan bahwa sang striker akan tampil dalam pertandingan tersebut.
Menurut Lionel Scaloni, ini adalah kesempatan yang tepat untuk menarik Di Maria keluar dari permasalahan yang ada saat ini.
“Di Maria tahu bahwa dia mendukung kami dalam hal apa pun yang dia inginkan. Yang paling penting adalah dia bermain, itu akan sedikit menenangkannya,” kata Lionel Scaloni.
Baca juga: Akhir Perjalanan Angel Di Maria ke Argentina
Ancaman terhadap Di Maria muncul di tengah meningkatnya kekerasan terkait narkoba di provinsi Rosario.
“Ancaman seperti itu menyebabkan banyak keresahan sosial,” kata petugas keamanan Esteban Santantino, yang bekerja di pemerintah setempat.
Dia menambahkan, “Itulah tujuan mereka, untuk menakut-nakuti orang dan menyerang masyarakat.” Dengarkan berita dan berita terkini dari pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran pesan favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.