Demi AI Sora, Induk ChatGPT Siapkan Chip Bikinan Sendiri?

virprom.com – OpenAI menyatakan sedang mengembangkan chip kecerdasan buatan (AI) miliknya sendiri untuk meningkatkan kemampuan model AI generatif teks-ke-video, Sora.

Menurut sumber di perusahaan, OpenAI mengembangkan chip tersebut bekerja sama dengan pabrikan terkenal TSMC. Saat ini OpenAI dan TSMC dikabarkan sedang melakukan diskusi intensif mengenai chip AI.

Chip AI tersebut dirancang dengan manufaktur 1,6 nm atau dikenal dengan nama Angstrom A16. TSMC akan menggunakan teknologi yang sama untuk membuat chip yang dipesan Apple.

Namun, produksi massal chip AI menggunakan teknologi manufaktur baru akan dimulai pada tahun 2026 di TSMC.

Economic Daily News melaporkan bahwa OpenAI awalnya meminta TSMC untuk mengembangkan teknologi manufaktur baru untuk mengembangkan chip AI-nya. Namun setelah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk profitabilitas, OpenAI meninggalkan ide tersebut hingga akhirnya berpindah ke Angstorm A16.

Baca juga: Singapura Beli Chip Nvidia AI

Chip OpenAI ini nantinya akan meningkatkan kemampuan Sora dalam menghasilkan video dari perintah teks.

Selain itu, kemampuan Sora diharapkan dapat membantu mendongkrak penjualan iPhone, dan Sora akan berintegrasi dengan rangkaian fitur AI Apple, atau biasa disebut Apple Intelligence.

Karena saling stabil, OpenAI dan Apple diyakini akan bekerja sama dalam pengembangan chip tersebut yang dihimpun KompasTekno dari Wccftech pada Minggu (8/9/2024). Namun baik OpenAI maupun Apple tidak menanggapi berita ini. Induk TikTok juga sedang mengembangkan chip AI

Tak hanya OpenAI, perusahaan TikTok ByteDance juga mengembangkan chip AI sendiri yang bekerja sama dengan perusahaan semikonduktor Broadcom. Selanjutnya, chip ByteDance AI akan diproduksi oleh TSMC menggunakan manufaktur 5nm.

Chip tersebut dikatakan akan dikerahkan untuk mendukung berbagai fungsi AI di berbagai aplikasi di bawah ByteDance. Ini termasuk TikTok dan Douyin, TikTok versi Tiongkok.

Selain TikTok dan Douyin, ByteDance disebut-sebut akan menggunakan chip AI tersebut untuk mentenagai aplikasi lain, seperti Doubao, layanan chatbot mirip ChatGPT yang memiliki sekitar 26 juta pengguna per Juni 2024.

Baca juga: Nvidia Dikabarkan Sedang Siapkan Chip AI Baru Khusus China

Sebelumnya, ByteDance dikabarkan akan menggunakan berbagai chip Nvidia untuk mendukung teknologi AI, antara lain chip A100 dan H100 yang tersedia sebelum sanksi AS diterapkan, serta chip A800 dan H800 besutan Nvidia untuk pasar China. Terkendali.

Bahkan, ByteDance disebut-sebut telah berkomitmen sebesar $2 miliar (sekitar Rp 31,1 triliun) untuk membeli chip Nvidia pada tahun 2023. ByteDance disebut-sebut telah membeli chip Ascend 910B milik Huawei pada tahun lalu. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top