Cerita Pengendara Mobil Tidak Bisa Isi Pertalite karena Datanya Dipakai Orang Lain

JAKARTA, virprom.com – Belum lama ini, beredar video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pengemudi mobil tidak mampu mengisi Pertalite. Data MyPertamina diklaim telah digunakan orang lain.

Video tersebut baru-baru ini diunggah oleh Taufik Arahman pemilik akun Instagram @kingmedantop. Dalam video tersebut Taufik hendak mengisi mobilnya dengan Pertalite, namun petugas SPBU menolak.

Baca juga: Cara Daftar QR Code Pertalite Agar Tidak Ditolak

Taufik mengatakan, saat hendak mengisi bahan bakar Pertalite, kuotanya kosong. Ia kemudian pindah ke SPBU lain karena menurutnya ada kesalahan teknis di SPBU tersebut.

“Setelah itu saya pindah ke SPBU lain. Lalu pegawai SPBU lainnya menjelaskan seperti di video. Bahwa jam 9 kuota saya sudah terpakai,” kata Taufik, saat dihubungi virprom.com, baru-baru ini.

Taufik menambahkan, berdasarkan data pihak SPBU, tercatat pihaknya telah mengisi Pertalite sebanyak 420 liter. Padahal, kuota harian untuk mobil perorangan hanya 120 liter per hari.

Baca Juga: 80 persen konsumsi Pertalite dinikmati masyarakat terjangkau

“Petugas SPBU menjelaskan bahwa saya harus mereset aplikasinya. Benar saja, uang saku saya hari itu sudah terpakai,” kata Taufik.

“Saya lapor ke Pertamina tapi tidak ada tanggapan. Sebelum akhirnya viral, Pertamina tidak ada tanggapan,” ujarnya.

Taufik menambahkan, masyarakat di Medan saat ini tidak diminta memindai kode QR. Petugas di SPBU hanya mencatat plat nomornya.

Kejadian ini tentu merugikan konsumen, karena akhirnya pemilik kendaraan tidak bisa menggunakan Pertalite.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari mengatakan, pihaknya masih berada di lapangan memantau kejadian dalam video viral tersebut.

“Masih konfirmasi CCTV SPBU yang plat nomornya tertulis 420 liter. Karena di SPBU ada pembelian yang plat nomornya dan kelihatan fisiknya, mobil itu tidak sama, tapi 42 liter. Nanti saya pastikan dulu,’ kata Heppy saat dihubungi virprom.com. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top