Cerita di Balik Timnas U16 Indonesia, Psikolog Gunakan Metode Unik Pin

virprom.com – Para pemain Timnas U16 Indonesia sudah kembali ke klub dan keluarganya usai mengikuti Piala AFF U16 2024 beberapa waktu lalu.

Pada turnamen ini, timnas U-16 Indonesia berhasil meraih juara ketiga setelah mengalahkan Vietnam 5-0.

Namun, masih ada rekor yang tertinggal di timnas U16 Indonesia. Salah satunya adalah pin yang dimiliki setiap anggota tim, termasuk pelatih, ofisial, dan pemain.

Sekilas tidak ada yang spesial dari pin ini. Namun siapa sangka hal itu menjadi salah satu hal yang memicu minat dan motivasi para anggota tim Garuda Muda.

Baca Juga: Kiprah Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF U-16 2024

Desainnya sederhana, berwarna merah putih dengan gambar dan nama masing-masing anggota tim. Namun yang menarik perhatian adalah setiap pin memiliki tulisan yang berbeda-beda.

Seperti pin pelatih timnas U16 Indonesia, Afif Kurniawan, yang bertuliskan “AWAR”.

Kata-kata tersebut bukan sekadar jargon, tetapi juga rangkuman kemampuan individu.

“Ini yang membuat pemain merasa nyaman dengan dirinya, misalnya N artinya patriotisme, F artinya keberanian.

Baca Juga: Nova Arianto Kenang Pidato STY, Catatan Timnas Indonesia U16

Pin motivasi ini merupakan hasil kolaborasi antara sekelompok psikolog dan sekelompok pendidik. Ia mengatakan bahwa psikologi penting bagi organisasi.

Mempersiapkan mental atlet muda untuk berkompetisi secara kompetitif dan profesional.

Performa mental timnas Indonesia U16 sangat bagus karena pemainnya luar biasa, kata legenda sepak bola dan timnas Indonesia itu.

Saya lihat, dari pertandingan pertama di Singapura, hingga pertandingan terakhir di Vietnam, semua pemain mampu tampil baik dan mampu bermain 90 menit serta perpanjangan waktu, ujarnya.

“Itu akan membuat para pemain berpikir lebih baik, saya pikir itu akan baik bagi mereka untuk menjadi lebih baik di masa depan,” ujarnya.

Pendekatan motivasi ini diterapkan pada timnas U16 Indonesia saat Bagas Kaffa dkk.

Saat itu, hasil positif menjuarai Piala AFF U16 2018 dengan mengakhiri kekuasaan Thailand lewat adu penalti.

Baca Juga: Nova Arianto Kenang Pidato STY, Catatan Timnas Indonesia U16

Di sisi lain, Laksmiari Saraswati, psikolog tim Timnas U16 Indonesia 2018 dan 2024, juga mengatakan pinnya adalah mengingat hal-hal baik yang dimiliki masing-masing tim.

Semua anggota dapat bekerja dengan kekuatannya masing-masing.

“Karena pada akhirnya hanya kita yang bisa mendorong dan mendorong diri kita sendiri untuk menjadi lebih baik. Seiring berjalannya waktu, dari awal TC hingga pertandingan terakhir, semuanya berkembang banyak,” kata psikolog bernama Asti itu.

“Gaya kepemimpinan Coach Nova adalah pemimpin yang peduli yang menginspirasi kita semua untuk mengeluarkan versi terbaik dari diri kita agar kita bisa tumbuh sehat dan menjadi manusia yang lebih baik,” ujarnya. Dengarkan berita dan pilihan berita kami dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top