Cara Menyisir Rambut Keriting yang Benar agar Tak Kusut dan Rontok

virprom.com – Menyisir rambut sebaiknya dilakukan sesuai jenis rambut Anda. Apalagi bagi pemilik rambut keriting yang cenderung kusut dan rontok. 

Diketahui bahwa rambut keriting membutuhkan perawatan lebih dibandingkan rambut lurus dan rambut keriting. Jika salah langkah, rambut keriting Anda berisiko patah, kusut, dan rontok. 

Baca juga: Benarkah Sampo Sulfat Buruk untuk Rambut Keriting?

Lantas, bagaimana cara menyisir rambut keriting yang benar agar tidak kusut dan rontok? Simak ulasan virprom.com dari Bustle and Fashion Journal berikut ini.  Cara menyisir rambut keriting 

Dikutip virprom.com dari Bustle and Fashion Journal, rambut keriting tetap bisa disisir. Namun, ada banyak cara menyisir rambut keriting agar rambut tidak kusut, kusut, atau rontok. 

1. Jangan menyisir rambut keriting saat sudah kering 

Bukan rahasia lagi kalau rambut keriting bersifat kering dan rapuh sehingga mudah patah. Faktanya, para ahli mengatakan bahwa rambut keriting lebih kering dan rapuh dibandingkan jenis rambut lainnya. 

Jadi sebaiknya hindari menyisir rambut keriting saat kering karena lebih rentan patah dan patah. 

Gesekan akibat tarikan sisir pada rambut kering dapat menyebabkan pertumbuhan dan kerusakan rambut. Jadi solusinya adalah dengan membasahi rambut sebelum menyisir. 

Banyak ahli menyarankan untuk menyisir rambut keriting segera setelah keramas atau setelah menggunakan kondisioner tanpa bilas. Pasalnya, dalam kondisi basah, pori-pori yang bersih dan bebas minyak lebih mudah terbuka sehingga tidak mudah bersinar.

Baca juga: Seberapa Sering Shampo yang Baik untuk Rambut Keriting? 2. Gunakan krim keriting sebelum menyisir 

Karena rambut keriting cenderung lebih kering, jangan ragu untuk menggunakan produk pelembab rambut atau krim pengeriting. Gunakan krim keriting secara rutin, juga sebelum menyisir rambut. 

Laporan dari Controlled Chaos Hair di virprom.com (25/5/2024), krim pengeriting aman digunakan sehari-hari. Berhati-hatilah untuk tidak menggunakan terlalu banyak karena membuat rambut Anda berminyak dan lepek. 

Penggunaan krim keriting secara teratur membuat rambut keriting tetap lembab dan halus. Krim keriting biasanya merupakan campuran minyak dan protein yang bagus untuk melembabkan rambut keriting. 

Misalnya minyak sawit, minyak kelapa, shea butter, dan minyak alpukat.

Baca Juga: Bolehkah Menggunakan Krim Keriting Untuk Rambut Keriting Setiap Hari? 3. Pilih sisir rambut dengan gigi lebar 

Pemilihan jenis sisir mempengaruhi penampilan rambut keriting. Para ahli menyarankan untuk memilih sisir bergigi lebar atau sisir anti kusut dengan bulu silikon. 

Namun hindari sisir dengan gigi kecil karena dapat mencabut bulu. Selain itu, penting untuk memilih bahan sisir yang tahan air, hindari sisir yang terbuat dari kayu atau kain. 

Jangan ragu untuk berinvestasi pada produk sisir yang tepat, meskipun hanya sedikit encer karena dapat mempengaruhi kesehatan rambut keriting Anda.  4. Hindari sering serakah 

Meski menyisir rambut keriting tidak dilarang, namun sebaiknya hindari menyisir rambut secara rutin. Faktanya, banyak penata rambut yang merekomendasikan hal serupa. 

Selain membuat rambut terlihat keriting, tidak terlalu sering menyisir rambut keriting juga bisa mencegah rambut rontok. Manfaat lainnya adalah praktik ini akan mengurangi upaya Anda untuk mencuci rambut keriting dan menghilangkan kekusutan sepanjang waktu.

Baca Juga: 8 Tips Shampo Rambut Keriting yang Bisa Dibeli di Indonesia Lihat berita terkini dan cerita kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top