Jakarta, Kompas. Com- Mengemudi pada malam hari, terutama pada larut malam, lebih berbahaya dibandingkan pada siang hari.

Seiring dengan gelap dan sepinya jalan raya, kemungkinan terjadinya kejahatan di jalan raya pun semakin meningkat. Ada beberapa tips penting yang patut Anda perhatikan agar terhindar dari tindak kejahatan saat berkendara di malam hari.

Menurut Victor Asani, Direktur Keselamatan Jalan dan Motorsport Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), pengemudi sebaiknya tidak mengemudi pada malam hari atau dini hari karena kelelahan tubuh dan kantuk secara umum meningkatkan risiko kecelakaan dan kejahatan. .

Baca Juga : Cara Menghitung Volume Bahan Bakar Sepeda Motor Matic Yang Benar

Kepada virprom.com, Jumat (10/11/2024), ia mengatakan: “Jika berkendara dalam keadaan darurat, pilihlah jalan yang ramai, banyak penerangan, dan dekat dengan pemukiman penduduk.”

Victor pun menekankan pentingnya memastikan mobil tetap dalam kondisi baik. Gangguan seperti mesin mati atau lampu kendaraan tidak berfungsi akan meningkatkan risikonya, terutama pada malam hari.

Pengendara juga diimbau tetap tenang, berpikir jernih dan tidak panik saat menghadapi keadaan darurat.

Selain itu, Victor menyarankan agar pengemudi tidak melakukan perjalanan sendirian jika memungkinkan.

Ajaklah teman atau kolega untuk berkendara bersama karena kehadiran lebih dari satu orang dapat mengurangi risiko kejahatan di jalanan,” ujarnya.

Baca juga: Kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih didominasi sepeda motor

Dengan mengikuti tips berikut ini, risiko kejahatan saat berkendara di malam hari bisa berkurang, dan perjalanan pun jadi lebih aman. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk menemukan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.