JAKARTA, virprom.com – Salah satu kekhawatiran calon pengguna mobil listrik adalah masalah keselamatan, yakni permasalahan terkait korsleting dan korsleting pada sirkuit.

Qu Jizong, Executive Vice President PT Chery Mauzo Indonesia, mengatakan pihaknya mengetahui bahwa keselamatan kendaraan listrik menjadi salah satu isu terpenting bagi masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Tes Biskita Trans Depok Jalur Stasiun LRT Margonda-Harjamukti

“Satu hal yang bisa saya berikan kepada Anda adalah setiap Omoda E5 yang dijual di Indonesia telah diuji ketahanannya terhadap air untuk memastikan keawetan modelnya.” Hal itu kami lakukan karena (sebagai negara yang beriklim tropis) musim hujan di Indonesia berlangsung selama setengah tahun. Satu tahun,” kata Jijong, Senin (1/7/2024) di Sikup, Tangerang.

Frank mengatakan pengujian dilakukan di jalur perakitan selama produksi. Khusus Omoda E5 dilakukan di pabrik Handal Indonesia Motor (HIM) di Bekaa, Jawa Barat.

Tujuan dari pengujian ini adalah untuk membuktikan bahwa Omoda E5 dapat digunakan di segala kondisi jalan.

“Jadi kita punya teknologi dan kapabilitasnya,” kata Frank.

Baca Juga: Memahami Tanda dan Potensi Bahaya Kurang Tidur Saat Berkendara

Omoda E5 berukuran panjang 4424mm, lebar 1830mm, tinggi 1588mm, dan jarak sumbu roda 2630mm.

Catu dayanya menggunakan baterai lithium iron phosphate (LFP) berkapasitas 61 kWh dan jangkauan hingga 430 kilometer.

Motor listrik yang dinamonya mampu menghasilkan tenaga 150 kW atau setara 201 tenaga kuda, dengan torsi maksimal 340Nm. Fitur pengisian cepat memungkinkan baterai terisi 30 hingga 80 persen dalam waktu 30 menit. Pilih saluran berita favorit Anda virprom.com Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.