Buron Paling Dicari, Chaowalit Thongduang, Bikin Rakyat Thailand Tak Percaya Polisi

JAKARTA, virprom.com – Sekretaris Jenderal Badan Pengawasan Narkoba Phanurat Lukboon mengatakan kejahatan yang dilakukan satu-satunya orang yang melarikan diri dari Thailand, Chaowalit Thongduang, membuat masyarakat Tanah Air tidak percaya pada polisi.

Chaowalit Thongduang, yang menggunakan nama palsu “Sulaiman” saat berada di pengasingan di Indonesia, disebut-sebut banyak melakukan kejahatan di Thailand.

Kejahatannya termasuk menjadi pengedar narkoba, gangster pertama, membunuh seorang polisi, dan menembak seorang petugas penegak hukum di Thailand.

Baca Juga: 7 Bulan Lompat ke Indonesia, Migran Thailand Ketahuan menyamar sebagai warga Aceh dan membuat KTP palsu

Sebenarnya Chaowalit Thongduang ditangkap di Thailand. Dia baru saja melarikan diri dari penjara.

“Tersangka ini diduga membunuh keamanan dan kepercayaan masyarakat Thailand,” kata Phanurat dalam konferensi pers di Polres Jakarta Selatan, Minggu (2/6/2024).

Dia melanjutkan dengan mengatakan, “Dia punya kasus narkoba, dia membunuh orang, dan dia melarikan diri dari penjara. Sampai saat ini, 222 hari telah dihabiskan di pengadilan. Kasus ini membuat orang tidak percaya dan polisi bekerja.” yang tidak bisa dipercaya.

Polisi di Thailand merilis nama Chaowalit Thongduang sebagai buronan setelah ia kabur dari penjara.

Dikatakan bahwa dia terlalu penting untuk ditangkap.

Polisi tahu dia berada di Indonesia selama enam hari, dia tinggal di Medan, artinya polisi Indonesia sangat terampil, kata Phanurat.

Baca juga: Polisi Selidiki 8 WNI Usai Tangkap Chaowalit, Orang Nomor 1 Thailand yang Kabur dari Ojol ke Agen Penyewaan Perahu.

Phanurat, perwakilan otoritas Thailand, berterima kasih kepada polisi Indonesia yang menangkap Chaowalit Thongduang di Bali.

Ia menilai permasalahan kecanduan narkoba merupakan permasalahan bersama yang memerlukan bantuan dari negara lain.

Ia menambahkan, “Masalah kecanduan narkoba adalah masalah yang perlu kita campur tangani bersama negara lain.”

Sebelumnya, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Kompol Wahyu Widada mengatakan, pihaknya memeriksa delapan saksi Warga Negara Indonesia (WNI) usai menangkap Chaowalit Thongduang alias Pang Na-Node alias Sulaiman. di Bali pada tanggal 30 Mei. 2024.

ORANG INDONESIA diduga ikut serta dalam pelarian Chaowalit Thongduang dari Thailand ke Indonesia.

Chaowalit Thongduang berada di Indonesia selama tujuh bulan. Chaowalit mengubah penampilannya menjadi Sulaiman saat berada di Indonesia.

Selain penangkapan, polisi juga mengumpulkan keterangan dari banyak saksi. Total ada 8 WNI yang terkait dengan buronan dan pemalsuan identitas serta bagaimana yang kabur bisa selamat, kata Wahyu dalam konferensi pers. di Mabes Polri. Jakarta Selatan, Minggu.

Baca Juga: Pilih Melaju ke Aceh, Chaowalit Nomor 1 Thailand Rasanya Seperti Orang Indonesia.

Wahyu menjelaskan, delapan saksi yang diperiksa adalah sopir taksi online, sopir taksi, money changer, operator carter perahu, dan teman rahasia Chaowalit di Indonesia.

Menurutnya, Chaowalit Thongduang masuk ke Indonesia melalui jalur laut pada 8 Desember 2023.

Saat di Indonesia, buronan tersebut diketahui masuk ke Indonesia pada 8 Desember 2023 melalui laut Thailand menggunakan speedboat 200pk dengan waktu tempuh 17 jam. Dengarkan berita dan pilihan berita langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top