JAKARTA, virprom.com – Ketua Umum Partai Demokrat Progresif (PDI-P) Jarut Saifullah Hidayat mengatakan Wali Kota Medan Popi Nasution tidak mungkin menang dalam Pilkada Sumut meski mendapat dukungan dari 7 partai politik.

“Sumut tidak boleh berpikir bahwa orang yang didukung Aliansi Gajah pasti menang, tidak,” kata Jarut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (11/11/2024).

Jarot menilai dukungan banyak parpol tidak menjamin seseorang akan memenangkan pilkada.

Baca juga: Banyak Parpol Dukung Bobby Nasution, Jokowi: Partainya Cerdas…

Menurut dia, kunci kemenangan pilkada tergantung pada kepribadian calon yang memperjuangkan dukungan rakyat.

“Peserta pilkada adalah tokoh-tokoh dan rakyat. Apakah mendapat dukungan akar rumput,” kata Jarot.

Jarut juga mengakui, PDI-P telah menjalin hubungan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang belum memutuskan dukungannya pada Pilkada Sumut.

Baca Juga: PDI Perjuangan Komunikasi dengan PKS Tak Mau Bubi Masuk Kotak Kosong di Pilkada Sumut

Diakui Jarut, pengumuman itu dilakukan karena tak ingin Bubi maju di Pilkada Sumut 2024 dengan kotak kosong, yakni tak ada calon gubernur lain selain menantu Presiden Joko Widodo.

“Jika bisa, dengan pelatihan politik yang baik, hindari (menentang kotak kosong) sehingga masyarakat punya pilihan,” kata Garrott.

Sejauh ini Bobby mendapat dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa, Golkar, Girindra, Nsdim, Partai Amanat Nasional, Demokrat, dan Partai Persatuan Pembangunan. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.