virprom.com – Istilah “Doomscrolling” pertama kali muncul pada awal tahun 2020, saat dunia sedang terjerumus ke dalam malapetaka akibat Covid-19.

Doomscrolling adalah kata menakutkan yang mengacu pada kecenderungan masyarakat kita untuk terus-menerus menerima berita buruk, terutama di media sosial.

Bisa ditebak, nilai-nilai tersebut sangat buruk bagi kesehatan mental kita.

Dalam laporan di situs Cleveland Clinic Rabu (15/5/2024), psikolog Susan Albers, PsyD, menjelaskan lebih lanjut tentang nilai, dampaknya terhadap kesehatan mental, dan cara menghentikannya sebagai berikut.

Baca juga: Doomsgrolling, Selalu Ingin Cek Kabar Buruk.

Doomscrolling adalah kecenderungan kita menghabiskan begitu banyak waktu untuk membaca berita buruk secara online sehingga kita merasa tidak bisa lepas dari semua berita utama yang mengerikan.

Saat nasib buruk terjadi, kita bahkan mungkin berkata pada diri sendiri bahwa kita melakukannya hanya untuk mendapatkan informasi tentang apa yang terjadi di dunia. Tapi ada sesuatu yang lebih dalam yang berperan.

“Saat kita stres, kita sering mencari informasi yang bisa mengkonfirmasi apa yang kita rasakan,” kata Albers.

“Doomscrolling bekerja dengan konsep yang sama. Jika kita merasa negatif, maka membaca berita buruk hanya akan mengkonfirmasi apa yang kita rasakan,” jelasnya.

Setelah melakukannya beberapa kali, hal itu dapat dengan mudah menjadi kebiasaan, mengunci kita dalam siklus perasaan tidak enak dan kemudian membaca berita untuk memastikan bahwa kita merasa tidak enak.

“Sering kali kita mungkin tidak sadar sedang melakukannya. Tapi itu menjadi kebiasaan. Begitu kita punya waktu luang, kita akan mengangkat telepon dan mulai merekam tanpa menyadarinya,” kata Albers.

Meskipun siapa pun dapat menderita gangguan obsesif-kompulsif, gangguan ini juga bisa menjadi ciri gangguan obsesif-kompulsif (OCD), suatu kondisi kesehatan mental yang menyebabkan perilaku berulang.

Dalam hal ini, menurut Albers, pikiran terus mengembara pada suatu objek tertentu seperti gulungan yang tak ada habisnya.

Perilaku ini sebenarnya bukan mencari hal baru, namun merupakan upaya untuk mengurangi stres.

Baca juga: Waspada Malapetaka, Haus Informasi Palsu di Internet

Dampak Kiamat Terhadap Kesehatan Mental

Doomsrolling dapat meningkatkan pikiran negatif, yang dapat berdampak signifikan pada kesehatan mental.

Penelitian telah menghubungkan konsumsi berita negatif dengan peningkatan depresi dan kecemasan, serta perasaan takut, stres, dan sedih.

Berikut adalah beberapa dampak yang mungkin terjadi akibat kiamat: Mereka memperburuk masalah kesehatan mental

Albers mengatakan, jika kita rentan mengalami kecemasan, depresi, atau kesedihan, nilai-nilai yang dikemas justru bisa masuk ke dalam perasaan kita.

Peristiwa buruk dapat dengan cepat membuat kita depresi dan bahkan memicu serangan panik. yang menyebabkan insomnia

Dalam sebuah penelitian, 70 persen peserta mengaku menggunakan media sosial di tempat tidur, dan semakin banyak waktu yang mereka habiskan untuk itu, semakin banyak pula masalah tidur yang mereka alami.

“Saat kita cemas, sulit mengalihkan pikiran kita untuk tidur,” kata Albers.