Beli Popok Bayi, Jangan Paksakan Ukuran yang Tak Pas

JAKARTA, virprom.com – Saat membeli popok bayi, Anda akan diberikan ukuran popok yang berbeda-beda.

Tersedia popok ukuran kecil (S), sedang (M), besar (L) dan ekstra besar (XL). Umumnya ukuran jangkar disesuaikan dengan berat badan anak.

Namun, apakah ukurannya harus tepat? Bagaimana jika saya tidak sengaja memilih ukuran yang lebih kecil atau lebih besar?

“Ukuran popok harus pas dan sesuai dengan berat bayi,” tegas Norwal saat ditemui Napia Genki Diapers SP Bubbly Mom and Baby Fair 2024 di Central Park Mall, Jakarta, Kamis (30 Mei 2024). .

Baca juga: 4 Tips Membeli Popok Bayi, Perhatikan Bahannya, Bahan Apa yang Terbaik untuk Pakaian Bayi?

Menurutnya, membeli popok yang ukurannya terlalu kecil bisa membahayakan leher bayi Anda.

Selain itu, garis merah juga bisa muncul karena karet pada paha popok bayi terlalu menekan kulit.

Namun, bukan berarti popok berukuran besar direkomendasikan.

“Jika popoknya terlalu besar, bagian sampingnya bisa menonjol, dan itu sangat tidak disarankan,” kata Norrell.

Pasalnya, kebocoran sampingnya memudahkan untuk menyembunyikan seluruh bagian tubuh bayi, termasuk perut bayi.

Tentu Anda tidak ingin bayi dan rumah Anda dipenuhi kotoran bayi yang tidak dapat tertahan.

Baca Juga: Cara Mencuci Baju Bayi Jangan Gunakan Deterjen Bubuk Saat Belanja Baju Bayi Jangan Hanya Lihat Harganya saja!

Selain itu, popok yang terlalu besar juga dapat membuat bayi Anda merasa tidak nyaman.

“Membeli popok tidak sama dengan membeli baju bayi yang bisa diperbesar (atau diperkecil). TIDAK. Beli saja yang pas,” kata Nooral. Berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top