Bangun Bendungan dan Irigasi, Pemerintah Siapkan Rp 11,98 Triliun

JAKARTA, virprom.com – Untuk menyelesaikan pembangunan bendungan dan irigasi pada tahun 2025, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 11,98 triliun.

Anggaran tersebut berasal dari tambahan batasan anggaran. Sesuai surat Direktur Jenderal (Dirjen) Anggaran Kementerian Keuangan perihal perubahan pagu anggaran kementerian dan lembaga, direncanakan ada tambahan anggaran.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengumumkan, sesuai surat Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Kementerian PUPR mendapat tambahan pagu anggaran sebesar Rp40,594 triliun untuk tahun 2025.

Dari total dana tambahan tersebut, sebesar Rp11,98 triliun akan digunakan untuk menyelesaikan sejumlah proyek bendungan dan irigasi.

Baca juga: Untuk pengerjaan Bendungan Jenelata, WIKA akan mendapat sebagian kontrak senilai Rp 726 miliar

“Kami akan terus melaksanakan pembangunan 10 proyek bendungan yang sudah ada,” kata Basuki dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR RI, Rabu (18 September 2024).

Sepuluh bendungan tersebut antara lain Bendungan Bagong (Jawa Timur), Bendungan Bener (Jawa Tengah), Bendungan Budong Budong (Sulawesi Barat), Bendungan Cibeet, dan Bendungan Cijurai (Jawa Barat).

Disusul Bendungan Karangnongko (Jawa Timur), Bendungan Kedunglanggar (Jawa Tengah), Bendungan Manikin (NTT), Bendungan Tiga Dihaji (Sumatera Selatan) dan Bendungan Way Apu (Maluku).

Selain itu, dana tersebut juga akan dialokasikan untuk pembangunan sistem irigasi pada bendungan yang baru selesai dibangun, serta untuk pembangunan sistem irigasi yang tidak tercakup dalam bendungan tersebut.

Misalnya saja pembangunan bendungan dan jaringan penghubung Way Apu (Maluku), pembangunan jaringan irigasi Pidekso (JI) (Jawa Tengah), JI Bintang Bano (NTB) dan JI Tugu (Jawa Timur).

Baca juga: Meski Sudah Dibangun 45 Bendungan, Manfaat Irigasi Hanya 10 Persen

“Dana juga diberikan untuk pembebasan lahan bendungan dan sistem irigasi, seperti pembebasan lahan Bendungan Cibeet, Bendungan Cijurey, Bendungan Jenelata, Bendungan Kedunglanggar, Bendungan Pelosika, Bendungan Riam Kiwa, Bendungan Merangin, dan Daerah Irigasi (DI) Jelantah. dan Karangnongko,” jelas Basuki. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita pilihan Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top