virprom.com – Bali United menyambut baik penerapan VAR di Kejuaraan Ligue 1 2023-2024.

Pelatih sekaligus pemain tim alias Serdadu Tridatu berharap bisa meningkatkan kualitas pertandingan dengan teknologi asisten wasit.

Oleh karena itu, kami berharap babak kejuaraan penentuan juara Liga 2023-2024 dapat digelar tanpa kontroversi.

Saya berharap kehadiran VAR dapat membantu Ligue 1 menjadi lebih baik, kata pelatih Bali United Stefano Cugurra. Kami berpikir positif karena sepak bola kami harus membantu wasit untuk lebih adil,” ujarnya.

Penerapan VAR di level kejuaraan sedang dibicarakan secara matang oleh PSSI dan PT LIB.

PT LIB juga telah melakukan uji kesiapan terhadap empat stadion yang digunakan sebagai penyelenggara turnamen.

Ujian memiliki ruangan khusus, peralatan listrik dan keamanan.

Selain itu, PT LIB mengirimkan tim ke tim yang bertanding untuk merangkum penerapan VAR.

Baca Juga: VAR, Aspek Fisik di Liga Champions Fokus Persib

Sosialisasi VAR untuk Bali United dipimpin langsung oleh Media Officer PT LIB Aditya Weerawan dan Asisten Instruktur VAR Fahrizal Kahar.

Selama 90 menit tersebut, para pemain, pelatih, dan staf Bali United diberikan pengarahan mengenai penerapan VAR.

Staf Serdadu Tridatu dapat memperdalam pemahamannya melalui tanya jawab seperti halnya dengan para ahli.

Telah dijelaskan bahwa VAR hanya dapat terlibat dalam empat insiden di lapangan, gol atau absen, kartu merah langsung, penalti atau absen, kesalahan identitas, yaitu kesalahan tertentu (misalnya wasit memberi kartu pada pemain yang salah) dapat bersifat ofensif. untuk grup).

Stefano Kugurra mengatakan kehadiran VAR akan menjadi babak baru bagi sepak bola Indonesia.

“VAR bisa lebih adil kepada wasit demi kemajuan tim yang bertanding di lapangan Liga Indonesia,” kata pelatih yang akrab disapa Teko itu.

Ilya Spasojevic dari Bali United juga menyatakan minatnya. Ia senang karena VAR akhirnya hadir untuk meningkatkan kualitas Liga Indonesia.