virprom.com – Eliano Reijnders menjadi bagian timnas Indonesia yang bersiap menghadapi Bahrain. Eliano dikatakan sebagai ayah dari banyak urusan dan memiliki semangat “pembunuh” seperti ibunya.
Anggota staf PEC Zwolle Eliano Reijnders masuk dalam daftar pemain Indonesia asuhan pelatih Shin Tae-yong yang akan bermain pada pertandingan Piala Dunia 2026 melawan Bahrain dan China.
Laga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia antara Bahrain dan Indonesia akan dimainkan di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, pada Kamis (8 Oktober 2024).
Eliano Reijnders bukan satu-satunya tambahan pemain baru di timnas Indonesia jelang duel melawan Bahrain.
Baca juga: Bahrain Vs Indonesia: Dimas Drajad Sibuk, Putus STY
Selain Eliano, ada Mees Hilgers (FC Twente) yang juga mengambil sumpah kewarganegaraan Indonesia di Brussels, Belgia pada 30 September 2024.
Karena mereka pemain bagus dan akhirnya kami pilih, kata Shin Tae-yong tentang kehadiran Mees Hilgers dan Eliano Reijnders di timnas Indonesia.
Nanti akan kita manfaatkan dengan baik, kata STY kepada media di Hotel Mandarin Jakarta, Sabtu malam (5 Oktober 2024) malam WIB.
Kehadiran Eliano Reijnders dan Mees Hilgers memperkaya pilihan Shin Tae-yong dalam berdesain.
Eliano Reijnders yang merupakan saudara dari bintang AC Milan Tijjani Reijnders juga dikenal sebagai pemain serba bisa yang mampu beradaptasi dengan berbagai situasi.
“Anda tidak bisa membandingkannya,” kata ayah Eliano dan Tijjani, Martin Reijnders, tentang kedua putranya yang menjadi pemain sepak bola.
Baca Juga: Bahrain Fokus ke Timnas Indonesia, Lupakan Kemenangan 0-5
Namun keduanya memiliki kesamaan, yaitu interaksi yang juga bisa menjadi jebakan, kata Martin Reijnders kepada majalah sepak bola Belanda Elf Voetbal tahun 2021.
Martin Reijnders merupakan mantan pemain sepak bola profesional yang sempat lama bermain untuk PEC Zwolle pada tahun 1990-1998.
Ia menikah dengan Angelina Lekatompessy yang lahir di Jakarta dan memiliki darah Ambone.
“Tijjani cukup tenang dan hati-hati. Hal ini juga terlihat di lapangan. Dia membaca permainan dengan sangat baik.”
“Eliano mempunyai mentalitas ‘pembunuh’ seperti ibunya. Dia ingin melakukan sesuatu. Bahkan jika itu mempengaruhi situasi anak-anak di lapangan,” kata Martin Reijnders, yang bermain untuk FC Den Bosch di Veendam. , dan uji kompetisi di Finlandia dan Amerika Serikat.