SOLO, virprom.com – Kasus anak tertinggal di dalam mobil masih sering terjadi, meski sangat berbahaya dan banyak bahayanya.

Oleh karena itu, sebaiknya orang tua menjaga anaknya saat bepergian dengan mobil, memastikan tidak ditinggal sendirian di dalam mobil.

Sonny Susmana, Ketua Training Safety Defence Consultant (SDCI) Indonesia, mengatakan setiap anak memiliki karakter yang berbeda-beda sehingga sangat berbahaya jika ditinggal sendirian di dalam mobil.

Baca juga: Abaikan 4 Tanda Ini Mobil Anda Mulai Mengalami Masalah Rem

“Anak-anak itu berbeda-beda tergantung umur dan tingkah lakunya. Ada yang penurut, ada yang berisik atau asyik, dan ada juga yang belum diberi tanggung jawab. Perlakukan anak Anda, ”kata Sonny di virprom.com. Minggu (19/5/2024).

Sonny mengatakan ada beberapa alasan mengapa orang tua harus memahami karakter pada usia anak.

“Ada kecenderungan serupa pada anak usia satu tahun ke bawah (5 tahun), yaitu mereka tidak bisa dimintai pertanggungjawaban,” kata Soni.

Baca juga: Apa Perbedaan Campervan dan Motorhome?

Sony menjelaskan banyak risikonya, seperti kabin terganjal, terik matahari, hingga pingsan dengan perangkat yang ada di dashboard, apalagi jika dibiarkan dalam keadaan mesin hidup, sangat berbahaya.

“Idealnya, jangan tinggalkan seseorang yang tidak bisa dipercaya atau tidak paham risikonya,” kata Sonny. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.