Apakah Saat Kolesterol Tinggi Boleh Makan Daging Merah? Ini Ulasannya…

virprom.com – Daging merah dikenal sebagai sumber makanan kaya lemak jenuh.

Mengutip Cleveland Clinic, daging merah termasuk daging hewan mamalia, seperti daging sapi, domba, kambing, dan babi.

Baca juga: Penyakit Apa Saja yang Bisa Timbulkan Kolesterol Tinggi? Berikut ulasannya…

Daging ini juga sering dijadikan bahan olahan makanan, seperti bakso, sosis, beef cone, dan daging deli.

Pola makan tinggi lemak jenuh dikaitkan dengan peningkatan kadar kolesterol dan risiko penyakit jantung.

Lanjutkan membaca artikel ini dimana kita akan mengkaji apakah baik makan daging merah saat kolesterol tinggi.

Baca juga: Apakah aktivitas fisik menurunkan kolesterol tinggi? Begini ulasannya.. Bolehkah Makan Daging Merah Saat Kolesterol Tinggi?

Jika Anda didiagnosis menderita kolesterol tinggi, itu berarti kadar kolesterol LDL Anda tinggi dan kadar high-density lipoprotein (HDL) Anda rendah.

Untuk mengatasi masalah tersebut perlu dilakukan penurunan kadar LDL dan peningkatan kadar HDL yaitu kolesterol baik.

Para ahli menyarankan untuk membatasi atau menghindari makanan yang merupakan sumber lemak jenuh ketika kolesterol tinggi.

Mengutip Eat This, beberapa potongan daging merah mengandung lemak jenuh tingkat tinggi, seperti iga dan steak T-bone.

Baca juga: Siapa yang Berisiko Terkena Kolesterol Tinggi? Berikut ulasannya…

Bila dikonsumsi berlebihan, daging merah justru bisa memicu peningkatan kadar LDL (low-density lipoprotein) alias kolesterol jahat.

Selain itu, daging merah yang Anda konsumsi merupakan produk daging ultra-olahan.

Daging merah ultra-olahan biasanya tinggi natrium dan rendah nutrisi, seperti dikutip dari Cleveland Clinic.

Selain itu, orang yang makan lebih banyak daging merah cenderung mengikuti pola makan yang tidak sehat, termasuk lebih banyak minum soda manis dan lebih banyak mengonsumsi alkohol.

Baca juga: 11 makanan yang membantu menurunkan kolesterol tinggi

Namun, mengonsumsi daging merah mungkin tidak berbahaya bagi kolesterol secara keseluruhan seperti yang diyakini banyak orang, terutama bila makanan ini dikonsumsi sebagai bagian dari pola makan sehat secara keseluruhan.

Misalnya, makanlah daging merah tanpa lemak dalam porsi yang wajar bersama dengan makanan padat nutrisi dan menyehatkan jantung.

Jika Anda mengonsumsi 3-4 ons daging tanpa lemak bersama dengan banyak sayuran, biji-bijian, dan lemak sehat, Anda mungkin bisa menjaga kadar kolesterol Anda dalam batas normal.

Menurut Kementerian Kesehatan RI, seseorang dikatakan memiliki kolesterol tinggi jika kadarnya antara 200 hingga 239 mg/dl. Kadar kolesterol normalnya kurang dari 200 mg/dl.

Oleh karena itu, penting bagi penderita kolesterol tinggi untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai pola makan dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

Baca juga: 10 Obat Alami Menurunkan Kolesterol Tinggi yang patut dicoba Temukan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top